SajianSedap.com – Celemek dalam bahasa inggris disebut apron, yang diambil dari bahasa Perancis "napperon." yang berarti serbet. Fungsi celemek saat memasak tidak boleh diremehkan dan harus digunakan. Pertama kali, celemek digunakan oleh pria. Hampir seribu tahun yang lalu celemek digunakan oleh laki-laki sebagai pelindung. Namun, pada saat tersebut tidak ada noda dapur yang dilindungi oleh celemek. Pria yang bekerja di toko pandai besi atau tempat lain yang bisa berbahaya, menggunakan celemek untuk melindungi diri dari peleburan kebakaran dan percikan api. Tentu saja, celemek ini tidak jenis katun yang dapat ditemukan di dapur modern. Mereka lebih tebal dan kuning. Karena dirancang untuk menjaga dari bahaya bukan noda. Celemek awalnya dirancang untuk menutupi dan melindungi pakaian yang dikenakan. Pada zaman dahulu, seseorang biasanya memiliki banyak celemek yang terbuat dari katun, dan digunakan menutupi korset dan rok gaun mereka. Pada tahun 1950, masyarakat merayakan peran ibu rumah tangga dan celemek yang dipakai sebagai mantel kebanggaan. Celemek yang digunakan untuk memasak berbeda dengan celemek yang digunakan saat melayani hidangan kepada tamu. Di dapur, celemek adalah pakaian pelindung luar yang menutupi terutama bagian depan tubuh. Selain itu, celemek digunakan untuk melindungi pakaian koki dari tumpahan dan noda. Celemek sering berfungsi sebagai pegangan panci darurat. Hal ini juga dapat sangat membantu untuk membawa beban berat, seperti sayuran dari kebun atau buah dari kebun. Celemek digunakan sebagai alasan higienis, serta untuk melindungi pakaian dari kotoran yang mungkin akan terciprat ke pakaian saat memasak. Celemek ada yang dibuat dari bahan kain, namun ada juga yang dibuat dari karet. Selain untuk memasak, celemek juga digunakan oleh pelayan, perawat, dan pekerja rumah tangga yang tentunya memiliki fungsi dan bentuk masing-masing. Jangan lupa menggunakan celemek saat memasak, ya. Agar terhindar dari noda yang tidak sengaja terciprat saat memasak. (SCI/ dari berbagai sumber)FOTO: CRAFTHUBS.COM