Gak Ada Kapok-kapoknya, Para Pedagang di Cina Kembali Jualan Daging Kelelawar dan Kalajengking

By Raka, Senin, 30 Maret 2020 | 18:45 WIB
Pasar tradisional di China kembali di buka (South China Morning Post )

Hal itu dilakukan setelah hanya ada sejumlah kecil infeksi baru yang dilaporkan.

Koresponden yang tidak disebutkan namanya yang berbasis di Tiongkok itu mengatakan, "Semua orang di sini percaya wabah telah berakhir dan tidak ada yang perlu dikhawatirkan lagi.

"Itu hanya masalah di luar negeri sekarang sejauh yang mereka khawatirkan."

Dan di Dongguan, mereka menyatakan, satu-satunya perubahan adalah bahwa penjaga menghentikan orang-orang mengambil gambar.

Baca Juga: Suami 24 Jam Menjaga Pejabat yang Positif Virus Corona, Artis Cantik ini Rela Lakukan Hal Tak Biasa Sebelum Sarapan

"Pasar telah kembali beroperasi dengan cara yang persis sama seperti yang mereka lakukan sebelum virus corona," kata mereka.

Beberapa bulan lalu, pasar di Wuhan benar-benar ditutup setelah kasus-kasus awal corona diidentifikasi berasal dari daerah itu.

Lebih dari 665.000 orang telah terinfeksi di seluruh dunia, dengan Spanyol, Italia, AS dan Inggris di antara negara-negara yang paling parah terkena dampaknya.

Setidaknya 30.900 orang diketahui telah meninggal.

Artikel ini telah tayang di intisari.grid.id dengan judul 'Seolah Tak Ada Kapoknya, Pasar di China Asal Corona Kembali Jual Daging Kelelawar dan Kalajengking'