Sering Banget Jadi Lauk, Benarkah Konsumsi Ikan yang Makan Kotorannya Sendiri Berbahaya Bagi Tubuh?

By Virny Apriliyanty, Selasa, 25 Agustus 2020 | 16:30 WIB
Ikan Mujair Goreng Daun ()

Misalnya, kandungan asam lemak omega-6 yang sangat tinggi.

Padahal yang dibutuhkan tubuh kita adalah asam lemak omega-3.

Psst, sekadar informasi, kadar omega-6 pada ikan mujair lebih tinggi daripada satu porsi hamburger atau bacon, lo!

 

3. Mengandung Zat Kimiawi

Ikan-ikan pada peternakan biasanya diberi antibiotik dan sangat mungkin terpapar pestisida yang seharusnya digunakan untuk memberantas hama.

Selain itu, sering ditemukan juga ikan mujair yang mengandung bahan kimia yang sama seperti yang ada pada plastik PVC, yaitu dibutyltin.

Sebuah artikel dari Dr. Axe menyebutkan, kandungan ini akan menyebabkan obesitas, alergi, asma, dan gangguan metabolik lainnya apabila dikonsumsi dalam jangka waktu lama. 

Baca Juga: Yakin Masih Mau Makan Kerang Hijau Kalau Tahu Efeknya yang Mengerikan Ini? Ahli sampai Sebut Tak Boleh Dimakan Lagi

4. Bisa Memicu Kanker

Ikan mujair

Ikan mujair merupakan produk perikanan yang seringkali tidak mendapat perawatan yang tepat, sehingga memiliki kandungan dioxin yang tinggi.

Dioxin adalah racun kimiawi yang bersifat karsinogen atau memicu kanker.

Sekali dioxin masuk ke tubuh kita, dibutuhkan waktu 7 hingga 11 tahun sebelum benar-benar bersih di tubuh kita.

Maka, alangkah baiknya bila kita memang sedang ingin mengonsumsi ikan mujair atau ikan lainnya pastikan dulu dari mana ikan itu berasal.

Jangan sampai mempertaruhkan kesehatan kita atau keluarga tercinta, ya.

Baca Juga: Jangan Lagi Dilakukan, Minum Es Teh Saat Perut Kosong Bisa Membahayakan Kesehatan Anda, Hentikan Mulai Sekarang!