Emak-emak Pasti Nyesel Baru Tahu, Jangan Lagi Taruh Minyak Goreng Dekat Kompor Mulai Sekarang, Efeknya Bikin Rugi Seumur Hidup

By Amelia Pertamasari, Jumat, 22 Oktober 2021 | 13:40 WIB
Bahaya menyimpan minyak goreng dekat kompor. (Kompas.com)

SajianSedap.com - Minyak goreng jadi salah satu bahan pokok yang fungsinya sangat krusial di dapur.

Bagaimana tidak, hampir semua jenis makanan mulai dari menumis sampai menggoreng memakai bahan yang satu ini.

Maka wajar, minyak goreng ditaruh di tempat yang mudah digapai.

Umumnya minyak goreng diletakkan di dekat kompor agar saat pemakaian mudah mengambilnya.

Baca Juga: Emak-emak Nyesel Baru Tahu Sekarang, Coba Masukkan Tepung Maizena ke Dalam Minyak Goreng Bekas, Jangan Heran Besok Jarang ke Pasar

Namun siapa sangka, meletakkan minyak goreng di dekat kompor bisa menimbulkan kerugian, terutama bagi ibu-ibu yang gemar memasak. 

Kok bisa? Kira-kira apa kerugian dan bahayanya?

Yuk simak ulasannya berikut ini.

Kerugian Menaruh Minyak Goreng di Dekat Kompor

Dilansir dari thesun.co.uk, Anda mungkin harus menjaga jarak bahan pokok dapur yang cukup jauh dari kompor oven.

Jika Anda menyimpan bahan pokok dapur di sebelah kompor, itu bisa merusak rasanya.

Pakar memasak di Good Housekeeping Institute (GHI) telah mengungkapkan bahwa menyimpan minyak goreng seperti minyak zaitun di tempat yang hangat dan terang (seperti di dekat kompor Anda) dapat menyebabkan rasa mustier atau tengik yang akan menjadi tengik seiring waktu.

Baca Juga: Satu Indonesia Kecolongan, Tolong Hentikan Kebiasaan Menyimpan Minyak Goreng dalam Gelas Kaleng, Bisa Ancam Nyawa Seisi Rumah

Untuk melindungi rasa minyak, Anda harus menyimpannya di tempat yang gelap dan sejuk, dengan tutup yang terpasang rapat.

Oksigen, cahaya, dan panas adalah tiga musuh utama minyak goreng, menurut GHI menaruh di posisi di samping kompor bukanlah ide yang baik.

Dan mengira minyak zaitun yang ditaruh di samping kompor akan tahan lama juga salah.

Minyak zaitun tidak menjadi lebih baik seiring bertambahnya usia dan harus dipastikan menyimpan dalam wadah yang benar dalam waktu enam bulan, sebelum rasanya mulai memburuk.

Namun, botol yang belum dibuka dapat bertahan hingga dua tahun jika Anda menyimpannya antara 14 derajat C dan 18 derajat C dan di tempat yang gelap.

GHI juga menyarankan bahwa minyak zaitun extra virgin tidak boleh dimasak dengannya, karena panasnya akan merusak rasanya yang kuat.

Dimana Seharusnya Menyimpan Minyak Goreng?

Dilansir dari thesurvivalmom.com, ada cara yang baik dalam menyimpan minyak goreng yang baik dan tepat agar minyak goreng tetap berkualitas baik.

1. Menyimpan minyak goreng dalam wadah atau keadaan gelap

Cahaya adalah salah satu musuh utama minyak. Anda mungkin telah memperhatikan bahwa banyak minyak goreng dengan kemasan botol yang sangat gelap, seperti hijau tua bahkan hitam.

Baca Juga: Bakal Irit Uang Belanja Bulan Depan! Ternyata Bikin Minyak Goreng Jernih Bisa Pakai Arang Kayu, Begini Caranya

Wadah plastik atau kaca gelap membantu menjaga minyak goreng tetap segar lebih lama, tetapi Anda juga ingin menyimpan minyak goreng di lemari atau pantry gelap, di mana tidak pernah ada cahaya.

Simpan minyak goreng jauh dari cahaya apa pun, bahkan jika itu berarti menyimpan botol di dalam kotak.

2. Bekukan atau taruh dalam kulkas

Dinginkan atau bekukan minyak goreng Anda untuk memperpanjang umur simpannya.

Jika membeku atau mengental, biarkan hangat sampai suhu kamar sebelum digunakan.

Minyak kelapa adalah pilihan yang bagus untuk minyak goreng yang biasanya kita pikirkan untuk memasak dan memanggang.

Minyak kelapa dapat disimpan dalam lemari es dan memiliki umur simpan yang lebih lama daripada minyak lainnya karena merupakan lemak jenuh.

Jangan pernah menyimpan minyak goreng dalam tempat bersuhu panas.

3. Jauhkan minyak goreng dari paparan udara terbuka

Tentu tidak bisa menyimpan minyak goreng dengan kondisi tidak terpapar oksigen atau udara luar.

Baca Juga: Ibu Sekomplek Langsung Senang! Ternyata Minyak Goreng Boleh Dipakai Berulang Kali Asal Lakukan 1 Hal Ini Agak Tak Berbahaya Bagi Tubuh

Oksigen menyebabkan minyak goreng mengalami oksidasi sehingga timbul ketengikan.

Untuk mengatasi ini, belilah minyak goreng sesuai kebutuhan dan perkirakan waktu berapa lama minyak akan habis.

Beberapa ahli penyimpanan makanan sudah berhenti untuk menyimpan minyak dalam jangka panjang dan telah beralih ke penyimpanan shortening.