Nyesel Kalau Telat Tahu! Hentikan Beli Mi Ayam Dengan Ciri-Ciri Ini Kalau Masih Sayang Nyawa Seisi Rumah

By Marcel Mariana, Rabu, 11 Mei 2022 | 10:10 WIB
Mi ayam dengan ciri-ciri ini dilarang untuk dikonsumsi (Sajiansedap.com )

Sajiansedap.com - Apakah anda salah satu pecinta mi ayam?

Jika iya, ada hal yang harus anda ketahui.

Hal ini berkaitan dengan ciri-ciri yang dilarang untuk dibeli dan dimakan.

Mi ayam memang kerap dipilih karena mampu mengisi perut dan membuat kenyang.

Meski begitu, makan mi ayam juga tetap harus waspada.

Jangan sembarangan membeli ayam, terutama yang tidak kita bikin sendiri dari rumah.

Berikut ini ciri-ciri mi ayam yang tidak dianjurkan.

Jangan sampai anda beli ya!

Bahaya banget kalau sampai nekat.

ca Juga: Buntil Daun Singkong Recipe, Even Die-Hard Meat Maniacs Will Love This

Mi Ayam Tak Layak Makan dengan Ciri Ini

Masih hangat di ingatan masyarakat bagiaman Satuan Reserse Narkoba Polres Cianjur menggerebek tempat pembuatan mi yang diduga mengandung formalin dan borak di Kampung Gelar, Kelurahan Pamoyanan, Kecamatan Cianjur, Kabupaten Cianjur.

Kasat Reserse Narkoba Polres Cianjur, AKP Indra Sani, menjelaskan informasi adanya pabrik mi rumahan yang diduga mengandung formalin dan borak ini dari warga Desa Pamoyanan sendiri, pada Senin (10/12/2018).

"Hasil pengecekan ditemukan indikasi, patut diduga mi mengandung bahan kimia berformalin dan borak," ujar Indra yang dihubungi tim Kompas.com, pada Jumat (14/12/2018).

Diketahui, pemilik pabrik rumahan tersebut berinisial DLH (47).

Menurut Indra, DLH ini sebelumnya pernah ditangkap petugas Mapolda Jabar dalam kasus serupa.

"Dulu pernah ditangkap Polda Jabar dalam kasus yang sama, dia diperiksa dan diamankan, bahkan perkaranya pun lanjut," katanya.

Baca Juga: Jangan Pernah Dimakan Kalau Temukan Mi Ayam dengan Ciri-ciri Ini, Bisa Jadi Mengandung Formalin, Nyawa Jadi Taruhan!

Saat itu, lokasi pabrik pembuatan mi yang diduga berformalin berbeda lokasi, namun tidak jauh dari lokasi pabrik rumahan yang saat ini digerebek Satnarkoba Polres Cianjur.

"Anggota mengamankan pemilik dan pekerja serta barang-barang yang berkaitan dengan produksi berikut bahan kimia dan mi yang diduga mengandung formalin dan borak," tuturnya.

Berdasarkan hasil pemeriksaan sementara, DLH mengakui bahwa mi yang diproduksinya saat ini masih menggunakan formalin.

Padahal, pada penangkapan pertama, polisi dengan tegas melarang memproduksi mi dengan bahan formalin, borak, dan bahan campuran kimia lainnya.

Oleh karena itu, sebagai konsumen kita juga harus waspada terhadap makanan yang kita makan setiap harinya.

Bisa-bisa kita tidak tahu bahwa yang kita konsumsi ternyata mengandung bahan kimia yang berbahaya bagi tubuh.

Agar tahu, baca ciri-ciri mi yang mengandung formalin dan boraks di bawah ini, melansir Kompas.com.

Artikel berlanjut setelah video di bawah ini :

 Baca Juga: Resep Bakwan Pontianak 3 Toping, Menu Pelengkap Lezat yang Mudah Ditiru

1. Tahan Sangat Lama

Pelaksana Tugas Deputi Pengawasan Pangan BPOM Tetty H Sihombing mengungkapkan, ada beberapa ciri yang membedakan mi basah berformalin dengan yang tidak berformalin.

"Biasanya mi basah yang ada formalinnya itu tahan lama.

Ia tidak rusak sampai dua hari pada suhu kamar 25 derajat Celcius," ujar Tetty.

"Kalau di suhu lemari es sekitar 15 derajat Celcius, mi berformalin bisa tahan lebih dari 15 hari," kata Tetty.

2. Baunya Menyengat

Sementara, ada juga ciri utama yang paling kentara dalam membedakan mi berformalin, yakni dikenali melalui baunya.

Menurut Tetty, mi yang mengandung formalin sering kali tercium bau yang menyengat, seperti bau formalin.

Baca Juga: BERITA POPULER : Dari Usir Flek Hitam Cuma Pakai Timun sampai Usir Rayap Ternyata Cuma Modal Air Kapur Sirih

3. Mi Tidak Lengket

Adapun ciri lain yang membedakan mi berformalin adalah dengan cara melihat tekstur mi tersebut.

"Mi yang ada formalinnya biasanya tidak lengket dan mi lebih mengkilap dibandingkan mi normal," ujar Tetty.Selain dilakukannya pengecekan kandungan formalin menggunakan indera tubuh, bisa juga pengecekan dilakukan dengan test kit.

"Ada test kit. Sederhana operasinya, namun memerlukan keahlian.

Biasakami pakai di mobil laboratorium keliling Badan POM. Tentu di lab lebih komprehensif. Lab kantor BPOM kami di seluruh Indonesia sudah biasa melakukannya," ujar Tetty.

Tetty pun mengimbau kepada masyarakat untuk tidak tergiur dengan tampilan mi yang menarik, karena bisa jadi mi tersebut mengandung formalin dan perlu diwaspadai.

Baca Juga: BERITA POPULER : Dari Usir Flek Hitam Cuma Pakai Timun sampai Usir Rayap Ternyata Cuma Modal Air Kapur Sirih