SajianSedap.com - Penyebab asam lambung naik di pagi hari sering menjadi perhatian banyak pengidapnya.
Sebab banyak dari mereka yang merasa telah menjauhi penyebab asam lambung naik di pagi hari dengan memperhatikan hal-hal di waktu malam atau hari sebelumnya.
Sehingga masih banyak orang merasa bingung dengan penyebab asam lambung naik di pagi hari yang mereka alami.
Paling utama bagi beberapa orang, penyebab asam lambung sering kambuh atau naik dipengaruhi oleh makanan.
Seperti mengonsumsi makanan pedas atau asam, kebiasaan makan terlalu cepat atau dekat dengan waktu tidur malam, dan lainnya.
Jadi banyak orang menghindari hal tersebut agar asam lambung tak kambuh di keesokan pagi harinya.
Namun sebenarnya ada banyak hal yang menjadi penyebab asam lambung sering naik di pagi hari.
Itu bisa karena kondisi medis, asupan obat-obatan, bahkan juga pakaian yang dikenakan.
Nah, lihat berikut ini apa saja penyebab asam lambung kambuh di pagi hari yang perlu diperhartikan.
Penyebab Asam Lambung Naik di Pagi Hari
Dilansir dari WebMD, meskipun GERD adalah penyebab asam lambung naik di pagi hari, ada alasan lain mengapa seseorang bisa mengalami kondisi ini.
Faktor-faktor lain yang dapat menyebabkan mulas pagi termasuk:
1. Memiliki tingkat stres yang tinggi
Para peneliti menyebut stres dapat menyebabkan perubahan di otak yang mengubah reseptor rasa sakit, membuat Anda secara fisik lebih sensitif terhadap sedikit peningkatan kadar asam.
Stres juga dapat menguras produksi zat yang disebut prostaglandin, yang biasanya melindungi lambung dari efek asam.
Stres, ditambah dengan kelelahan, dapat menyebabkan lebih banyak perubahan tubuh yang mengarah pada peningkatan refluks asam.
2. Hernia hiatus (Hiatal hernia)
Diafragma Anda adalah dinding otot yang memisahkan perut Anda dari dada Anda. Ini membantu LES menjaga asam lambung di tempatnya.
Baca Juga: Sering Jadi Keluhan, Ternyata Ini Penyebab Asam Lambung Naik Saat Hamil, Semua Calon Ibu Perlu Tahu!
Ketika LES dan bagian atas perut bergerak di atas diafragma, Anda mengalami hernia hiatus.
Hernia membuat refluks asam, yang menyebabkan mulas, lebih mungkin terjadi.
Anda bahkan mungkin tidak tahu bahwa Anda menderita hernia hiatus. Seringkali, mulas adalah satu-satunya gejala.
3. Mengenakan pakaian dan ikat pinggang yang ketat
Perut terletak di antara pusar dan tulang dada. Pakaian ketat memberi tekanan pada perut.
Akibatnya, mereka menyebabkan asam lambung naik ke kerongkongan, menyebabkan refluks asam.
Para ahli percaya bahwa mengenakan pakaian ketat seringkali membuat perut terasa lebih kembung.
Artikel berlanjut setelah video di bawah ini.
Karena ketika ada tekanan pada perut, makanan tidak bisa dicerna dengan baik. Makanan yang tidak tercerna ini menyebabkan refluks asam.
Mengenakan pakaian yang sangat ketat secara teratur juga menekan perut terus-menerus. Seiring dengan mulas, bahkan dapat menyebabkan sakit maag.
4. Kehamilan
Selama trimester pertama, otot-otot di kerongkongan Anda mendorong makanan lebih lambat ke dalam perut dan perut Anda membutuhkan waktu lebih lama untuk mengosongkan.
Ini memberi tubuh Anda lebih banyak waktu untuk menyerap nutrisi bagi janin, tetapi juga bisa menyebabkan mulas.
Selama trimester ketiga, pertumbuhan bayi Anda dapat mendorong perut Anda keluar dari posisi normalnya, yang dapat menyebabkan mulas.
Namun, setiap wanita berbeda. Menjadi hamil tidak selalu berarti Anda akan mengalami asam lambung naik.
Itu tergantung pada banyak faktor, termasuk fisiologi Anda, diet, kebiasaan sehari-hari, dan kehamilan Anda.
5. Obat-obatan tertentu, terutama obat anti-inflamasi dan aspirin
Obat-obatan umum yang diminum untuk masalah lain, termasuk obat bebas dan resep, dapat meningkatkan kemungkinan sakit maag.
Itu termasuk obat-obatan yang digunakan untuk mengobati asma, tekanan darah tinggi, masalah jantung, radang sendi atau peradangan lainnya, osteoporosis (kepadatan tulang rendah), kecemasan, insomnia, depresi, nyeri, penyakit Parkinson, kejang otot, atau kanker.
Juga, obat-obatan yang digunakan untuk terapi hormon bisa menjadi pemicu sakit asam lambung naik.
Artikel ini telah tayang di WebMD dengan judul Waking Up With Heartburn: Causes, Treatment, Prevention