Selama Ini Dianggap Sehat! Ternyata Mandi Dengan Air Panas Bisa Datangkan Petaka Mengerikan Untuk Kesehatan

By Marcel Mariana, Minggu, 25 September 2022 | 16:10 WIB
Mandi air panas ternyata berbahaya untuk kesehatan (Tribun Travel)

Sajiansedap.com - Setiap orang pasti butuh mandi agar tubuh jadi lebih segar.

Usut punya usut, mandi dengan air panas biasanya jadi pilihan.

Hal ini dianggap bisa merelaksasi tubuh kita.

Tapi ternyata, hal tersebut sangat salah loh.

Ada bahaya yang siap mengintai jika tetap nekat mandi dengan air panas.

Tidak percaya?

Mari kita simak ulasan lengkapnya bersama.

Jangan sampai anda menyesal telat tahu ya!

Bakalan rugi besar banget.

Bahaya Mandi dengan Air Panas

Hal tersebut sebetulnya dilakukan karena tekanan sosial, bukan berdasarkan kebutuhan.

Baca Juga: Indonesian Restaurant Review: Umaqita, Serving Balinese Food With One Of A Kind Experience at PIK

Mandi yang dilakukan sehari-hari menjadi populer karena kebutuhan sosial untuk wangi.

Padahal, bagian tubuh yang menghasilkan bau hanya pada ketiak dan pangkal paha, bukan seluruh tubuh.

Selain berdasarkan kebutuhan, Shumack juga mengingatkan, agar tidak mandi menggunakan air panas.

Sebab, mandi menggunakan air panas memiliki dampak buruk lebih banyak dibandingkan dampak baik yang diberikan.

Di antaranya, menyingkirkan produksi minyak alami dari tubuh yang berfungsi untuk melindungi sel-sel kulit, sehingga menyebabkan kerusakan kulit dan membuat kulit rentan terhadap bakteri atau virus.

Selain itu, menyebabkan gatal-gatal, kekeringan, kulit mengelupas, dan eksim

Manfaat Mandi Satu Kali Sehari

Studi ini meneliti sebuah suku primitif Yanomami di pedalaman hutan Amazon.

Orang-orang suku ini sangat jarang bersentuhan dengan air.

Hal ini bertujuan untuk melindungi diri dari ancaman "predator".

Dengan tidak bersentuhan dengan air, kompleksitas bakteri dalam tubuh mereka menjadi tinggi dan menjadi antibiotik alami bagi tubuh.

Baca Juga: Jadi Kebiasaan Semua Orang, Main HP di Kamar Mandi Ternyata Menjadi Penyebab Penyakit Berbahaya Ini, Harap Waspada

Hasilnya, tubuh orang-orang suku Yanomami lebih kebal terhadap serangan virus penyakit.

Kompleksitas bakteri sendiri merupakan sekumpulan mikro bioma yang penting untuk kesehatan tubuh.

Jika kompleksitas bakteri berkurang, tubuh akan rentan terhadap virus dan penyakit.

Apalagi jika orang-orang tersebut berada daerah tropis seperti Indonesia.

Sebuah survei lain yang dilakukan tahun lalu menemukan, empat dari lima wanita tidak mandi setiap hari.

Sementara itu, sepertiganya mengatakan, mereka bisa pergi selama tiga hari tanpa mandi.

Sedangkan, penelitian lain yang dilakukan oleh Universitas Manchester, Edinburgh, Lancaster, dan Southampton, menemukan, tiga perempat dari responden setidaknya mandi satu kali dalam sehari.

Menurut Profesor Stephen Shumack, Presiden Australasian College of Dermatologists, mengungkapkan, aktivitas mandi hanya dilakukan ketika kita perlu.

Shumack mengatakan, sebetulnya, aktivitas mandi yang dilakukan sehari-hari muncul sejak 50-60 tahun terakhir sejak munculnya kamar mandi menggunakan pancuran.

Dari situlah, gagasan mandi sehari-hari telah menjadi biasa.

Baca Juga: Keset Lantai Bau dan Dekil Kinclong Seketika, Ternyata Direndam Dulu Pakai Bahan Ini Sebelum Dicuci, Laundry Langganan Belum Tentu Tahu