Suami Sampai Heran Tahu Istri Tiap Malam Suka Oles Minyak Kelapa ke Perut, Siapa Sangka Lihat Hasilnya Malah Sampai Gak Berkedip, Kenapa ya?

By Amelia Pertamasari, Minggu, 6 November 2022 | 20:00 WIB
Manfaat mengoleskan minyak kelapa ke perut. ()

SajianSedap.com Minyak kelapa adalah minyak yang dibuat dengan mengekstraksi minyak dari kelapa mentah atau biji kelapa kering. 

Manfaat paling umum dari minyak kelapa ini adalah digunakan untuk keperluan memasak.

Namun tak hanya digunakan untuk keperluan memasak, ada beragam manfaat minyak kelapa yang juga baik bagi kesehatan karena kandungannya yang luar biasa. 

Ada kandungan senyawa phenolic berperan sebagai antioksidan pencegah radikal bebas.

Selain itu, senyawa dalam minyak kelapa seperti asam laurat, kaprilat, dan kaprat, dapat mendukung pertumbuhan probiotik di dalam saluran pencernaan yang berfungsi untuk melawan bakteri jahat.

Tak hanya untuk dikonsumsi, minyak kelapa juga dimanfaatkan untuk kecantikan dalam penggunaan topikal.

Minyak kelapa juga dikemas dalam kandungan yang sangat baik untuk kulit.

Diketahui ada kandungan asam linoleat untuk menenangkan kulit hingga asam laurat sebagai antimikroba.

Anda bisa mengaplikasikan langsung minyak kelapa ke kulit, salah satunya di area perut.

Ada manfaat khusus dari rutin mengoleskan minyak kelapa ke perut.

Apa itu? Simak selengkapnya berikut ini.

Baca Juga: Gak Bakal Dikatain Tua Lagi, Kerutan di Bawah Mata Lenyap Cuma Pakai Minyak Kelapa yang Digunakan Seperti Ini, Hasilnya Pasti Dikepoin Banyak Orang

Minyak Kelapa untuk Menghilangkan Stretch Mark

Dilansir dari india.com, minyak kelapa memiliki sifat pelembab yang kuat yang mencegah hilangnya air dari epidermis dan menjaga kulit Anda terhidrasi.

Selain itu, minyak kelapa juga meningkatkan produksi kolagen dan juga melindungi kulit Anda dari sinar UV.

Berikut adalah bagaimana Anda dapat menggunakan minyak kelapa untuk membuat tampilan stretch mark Anda berkurang.

1. Minyak Kelapa dan Kunyit

Kunyit baik untuk kesehatan kulit Anda yang merangsang perkembangan kolagen dan dapat mengobati kondisi kulit tertentu termasuk psoriasis.

Untuk mengurangi tampilan stretch mark, Anda perlu mencampur 1 sendok teh bubuk kunyit dan 1 sendok makan minyak kelapa.

Oleskan campuran pada area yang terkena dan biarkan selama satu jam. Cuci setelah itu dengan air biasa dan oleskan pelembab.

2. Minyak Kelapa dan Lidah Buaya

Caranya, hangatkan 1 sendok makan minyak kelapa selama beberapa detik lalu tambahkan 1 sendok makan gel lidah buaya ke dalamnya.

Campur dengan baik dan gunakan untuk memijat area stretch mark selama sekitar 10 menit. Biarkan semalaman. Keesokan harinya, bersihkan area tersebut dengan air biasa.

Baca Juga: Pakai Salep Saja Belum Tentu Sembuh, Hilangkan Panu di Kulit Cukup Pakai Minyak Kelapa, Cara Pakainya Gampang Banget

3. Minyak Kelapa dan Minyak Jarak

Minyak jarak diketahui memiliki asam risinoleat yang memiliki efek perbaikan kulit. Selain itu, juga efektif untuk menghilangkan stretch mark.

Untuk hal ini, Anda harus terlebih dahulu menghangatkan satu sendok makan minyak kelapa selama beberapa detik. Kemudian, tambahkan 1 sendok makan minyak jarak ke dalamnya.

Pijat area stretch mark dengan campuran ini selama 10 menit dan biarkan semalaman.

Mitos atau Fakta, Menggaruk Kulit saat Menstruasi Picu Stretch Mark?

Mitos ini dibantah oleh dokter spesialis penyakit dan kulit, Arini Astasari Widodo. Menggaruk kulit saat menstruasi tidak akan menyebabkan stretch mark.

"Ada penelitian yang mengatakan kulit menjadi lebih sensitif saat menstruasi. Tapi tidak ada yang menuliskan menggaruknya saat menstruasi jadi berbekas," kata Arini dalam diskusi online belum lama ini.

Dokter yang berpraktik di Dermalogia Clinic RS Abdi Waluyo itu menjelaskan, pada dasarnya menggaruk kulit saat sedang gatal tidak dianjurkan.

Sebab tindakan itu bisa merusak barrier kulit, memicu siklus gatal garuk, serta meningkatkan risiko masuknya alergen, iritan, dan kuman masuk ke dalam kulit akibat barrier kulit yang rusak.

Tak sampai di situ, apabila barrier kulit rusak hingga menimbulkan luka, kuman bisa masuk dan menginfeksi tubuh.

Selain itu, menggaruk bisa saja menimbulkan bekas pada kulit. Meski memang, tergantung dari intensitas garukan, warna kulit, dan tipe kulit sensitif atau tidak.

Baca Juga: Makan Hati Bertahun-tahun Nggak Hilang, Tahunya Bopeng Langsung Lenyap Cuma Modal Minyak Kelapa dan Mentimun, Begini Caranya

"Semakin tinggi intensitas garukan tentu semakin tinggi risiko berbekas. Tapi tidak ada hubungannya dengan menstruasi," imbuh Arini.

Jadi, apabila kulit terasa gatal, sebaiknya jangan digaruk. Cobalah untuk memberikan sesuatu yang dingin ke kulit atau kompres dingin.

Artikel ini telah tayang di India.com dengan judul Can Coconut Oil Help in Reducing Stretch Marks? Here is The Truth