"TWI itu ada di celah alur tapak ban bagian tengah yang sedikit menonjol, sebagai tanda batas maksimal ketipisan kembangan ban sebelum diganti," terang Dhaniar.
Dengan adanya tanda segitiga ini, Anda bisa langsung tahu TWI ban berada di mana, tidak perlu 'ngolong' atau mencari perlahan.
Dhaniar merekomendasikan, bila lekukan alur tapak ban sisi luar dengan ketinggian kembangan sekitar 1 mm dari TWI, ban harus diganti untuk menjaga keamanan di jalan.
Selain mobil, tanda segitiga ini juga ada pada ban motor, loh.
Fungsi Tanda Segitiga di Ban Motor
Sebagai pengendara motor, wajib hukumnya memperhatikan kondisi ban ya.
Mungkin masih banyak pengguna motor yang hanya melihat kondisi ban dari alur bannya, apakah masih punya ulir tebal atau sudah gundul.
Sebenarnya, ada cara lain yang lebih presisi untuk mengetahui sebuah ban masih layak atau tidak.
Caranya adalah dengan melihat tanda segi tiga TWI (Tread Wear Indicator) yang ada di dinding ban (sidewall), dekat dasar tapak ban.
"Segi tiga TWI ini berfungsi sebagai tanda batas aman ban. Batas aman tersebut, menandakan ban sudah aus jika sudah menyentuh tanda segitiga pada dinding ban motor," kata Wahyu Lesmana, pemilik toko ban Jaya Sentosa, seperti dikutip dari GridOto.com.