SajianSedap.com - Pemerintah akhirnya remsi membuka kembali program Kartu Prakerja 2023.
Setelah dihentikan sementara, secara resmi gelombang 48 untuk program Kartu Prakerja ini akan segara dibuka.
Hal ini tentu saja kabar baik bagi masyarakat.
Pasalnya sebelumnya pemerintah mengklaim, program ini telah membantu masyarakat, terutama selama masa pandemi.
Selain itu, isu resesi yang kini tengah memanas, membuat gelombang PHK terjadi di berbagai perusahaan, membuat pengangguran kembali meningkat.
Nah dibukanya kembalo Program Kartu Prakerja Gelombang 48 ini tentu saja menjadi kesempatan baru bagi pencari kerja.
Namun dalam gelombang 48 Program Kartu Prakerja ini, rupanya ada perbedaan dengan program sebelumnya.
Kartu Prakerja 2023
Pemerintah rupanya membatasi kuota peserta pelatihan yang akan diterima.
Menteri Koordinator (Menko) Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengatakan, untuk gelombang ini hanya tersedia 10.000 kuota peserta yang bisa mengikuti program dengan skema normal.
"Pada hari ini, jam 19.00 nanti malam, program Kartu Prakerja Gelombang 48 dibuka dengan kuota 10.000 peserta dan ini nanti akan dinaikkan sesuai dengan lembaga pelatihan yang bergabung di dalam ekosistem Kartu Prakerja," ujarnya dalam konferensi pers virtual, Jumat.
Airlangga menjelaskan alasan dibatasinya kuota peserta Kartu Prakerja gelombang 48 tersebut lantaran adanya penyesuaian dengan lembaga pelatihan yang masuk dalam ekosistem Kartu Prakerja masih terbatas.
Baca Juga: Semarakan Hari Gizi Nasional, Royco Gaungkan Program Nutrimenu untuk Menekan Stunting Di Indonesia