1. Kurangi karbohidrat olahan
Ahli gizi Lisa Young dalam eatthis mengatakan, makanan karbohidrat olahan mengandung tinggi yang meningkatkan gula darah.
Beberapa makanan yang termasuk ke dalam karbohidrat olahan adalah roti putih, pasta, dan nasi.
2. Sarapan makanan berprotein
Menambah asupan makanan berprotein sangat penting untuk menurunkan berat badan. Menurut Healthline, berikut cara mengukur kebutuhan protein dalam tubuh:
- 0,8 gram/kg berat badan.
- 1 - 1,2 gram/kg berat badan khusus yang berusia 65 tahun ke atas.
- 1,4 - 2 gram/kg berat badan untuk atlet.
3. Tambah konsumsi serat
Serat membantu menstabilkan gula darah, mengosongkan perut, dan membuat Anda merasa kenyang lebih lama.
Salah satu asupan serat yang baik dikonsumsi saat menurunkan berat badan adalah sayur.
4. Olahraga
Menurunkan berat badan lebih efektif jika dilakukan dengan olahraga. Salah satunya latihan kardio 3 kali seminggu.
Dilansir dari Healthline, penelitian yang dilakukan pada 141 oang dewasa menemukan bahwa 40 menit latihan kardio 3 kali dalam seminggu dapat membantu menurunkan berat badan hingga 9 persen.
5. Menghitung kalori
Masih dari sumber yang sama, penelitian menunjukkan bahwa kebiasaan menghitung kalori dapat menurunkan berat badan hingga 3,3 kg.
Anda bisa mencatat asupan makanan yang dikonsumsi melalui jurnal makanan atau aplikasi.
6. Makan perlahan
Menikmati makanan secara perlahan juga bisa membantu menurunkan berat badan.
Studi menemukan bahwa makan perlahan menurunkan asupan kalori hingga 10 persen, meningkatkan konsumsi air, dan memberikan rasa kenyang yang lebih bsar.