SajianSedap.com - Mengepel lantai memang jadi salah satu kegiatan yang melelahkan.
Ditambah lagi kalau rumah yang cukup besar, semakin membuat pekerjaan ini kian lama untuk diselesaikan.
Selain bersih, terkadang masih juga menimbulkan masalah.
Yakni hasilnya kurang bersih dan kerap memunculkan bau tidak sedap.
Untuk itu, ada baiknya kita mencoba sejumlah trik dalam pel lantai.
Salah satunya mengganti sabun dengan mesin cuci piring.
Manfaat Pel Lantai dengan Sabun Cuci Piring
Rupanya sabun cuci piring bukan hanya bisa digunakan untuk membersihkan peralatan masak dan makan saja loh.
Sebab ada manfaat lain dari sabun cuci piring yang sayang jika kamu lewatkan.
Siapa sangka, manfaat sabun cuci piring lainnya yakni bisa membersihkan lantai.
Ya, kita bisa menjadikan sabun cuci piring sebagai sabun pembersih lantai.
Yang kita butuhkan hanyalah 1 sendok makan sabun cuci piring yang dicampur dengan seember penuh air.
Sabun cuci piring ini bisa membuat lanta kesat karena kemampuannya mengangkat lemak yang sangat ampuh, loh.
Jadinya, mengepel dengan sabun cuci piring di area dapur jauh terasa jauh lebih mudah.
Sabun cuci piring sangat efektif pada lantai yang tahan banting, seperti linoleum dan vinil, dan juga bekerja dengan baik pada ubin keramik.
Tapi jangan gunakan sabun cuci piring dan air di lantai kayu, karena bisa ternoda atau bengkok karena lembab.
Jika memiliki lantai laminasi plastik, ikuti rekomendasi pabrik untuk membersihkannya.
Kebanyakan laminasi membawa peringatan tentang efek kelembaban yang berlebihan.
Sementara itu, ada beberapa kesalahan mengepel lantai yang harus segera dihentikan seperti yang dikutip dari Nova.ID berikut ini:
1. Mengepel ke arah depan
Arah mengepel yang salah akan membuat lantai menjadi semakin kotor.
Hindari mengepel ke arah depan dan lakukan ke arah belakang, seperti berjalan mundur.
Hal ini agar kaki tidak menginjak kembali bagian lantai yang sudah dipel.
2. Terlalu Banyak Produk Pembersih Lantai
Kesalahan lain saat mengepel adalah terlalu banyak menggunakan produk pembersih lantai, lebih dari satu jenis.
Kadang terlalu banyak produk pembersih akan membuat lantai terlihat lebih kusam.
Untuk itu pilihlah satu jenis produk saja untuk digunakan.
Pilih produk yang terbukti ampuh membuat lantai rumah bersih dan terlihat bersinar.
3. Tidak mengganti air pel
Malas mengganti air pel yang sudah kotor akan membuat kotoran-kotoran dari alat pel tersebar ke lantai.
Segera ganti air pel jika warnanya sudah terlihat keruh.
Gantilah air pel setidaknya setiap 2 kali bilasan pel.
Dengan cara itu kotoran pada alat pel tidak akan menyebar ke ruangan lainnya.
4. Menggunakan alat pembersih lantai yang kotor
Sebelum membersihkan lantai atau mengepel, ada baiknya cek dulu alat yang digunakan bersih atau tidak.
Kadang kita lupa setelah mengepel sering tidak mencuci alat pelnya dengan bersih.
Sehingga ketika akan digunakan lagi, alih-alih membersih lantai malah membuatnya semakin kotor.
Atau jika tidak ingin repot membersihkan lantai, bisa membeli produk pembersih yang lebih praktis.
Baca Juga: Trik Membuat Lantai Rumah Wangi Sampai Satu Bulan, Supaya Tetap Harum Harus Pakai Air ini