2. Seledri
Daun seledri biasanya digunakan untuk memperkuat aroma masakan.
Sama seperti bayam, seledri juga mengandung nitrat yang dapat berubah menjadi nitrit jika dipanaskan ulang.
Seledri sering ditemukan di dalam sajian sup atau makanan berkuah lainnya.
Jika ingin bisa memanaskan sup untuk disantap saat sahur, lebih baik masaklah tanpa menggunakan seledri.
3. Kentang
Kentang merupakan makanan yang kaya akan karbohidrat dan bisa dikonsumsi sebagai pengganti nasi.
Makanan ini juga sering disebut sebagai solusi bagi mereka yang menjalani program diet.
Nah, ada satu hal yang perlu diperhatikan, yaitu hindari memanaskan kembali kentang yang sudah dimasak.
Kentang yang dipanaskan lalu dibiarkan dingin akan menjadi tempat pertumbuhan bakteri C. botulinum.
Bakteri tersebut bisa mengakibatkan keracunan yang dinamakan Botulisme.
Gejalanya antara lain sulit menelan, sulit bicara, lemah, hingga pandangan kabur.
4. Jamur
Makanan yang tidak boleh dipanaskan lebih dari satu kali selanjutnya adalah jamur.
Jika ingin menyantap jamur selagi hangat, lebih baik memakannya sesaat ketika selesai dimasak.
Struktur protein jamur akan berubah menjadi senyawa berbahaya jika dipanaskan berulang kali.
Selain perubahan rasa dan kehilangan gizi, memakan jamur yang dipanaskan ulang bisa menyebabkan masalah pencernaan.
Semoga informasi ini bermanfaat, ya!
Baca Juga: Resep Tumis Kacang Panjang Jagung, Menu Sehat Dan Sedap yang Bisa Dibuat Dalam Waktu Singkat