Ini Alasan Kenapa Tahu Bulat Harus Digoreng Dadakan, Langsung Tahu Setelah Baca ini

By Ulfa, Selasa, 2 April 2024 | 03:37 WIB
Begini cara mudah membuat tahu bulat kopong ala pedagang (Kolase Kompas dan Tribunlampung/Ana)

SajianSedap.com - Siapa yang mau buka puasa dengan tahu bulat?

Tahu bulat merupakan camilan kesukaan banyak orang.

Biasanya pedagangnya ini akan lewat di depan rumah kita dengan suara jinglen-nya yang khas.

Ya, baik di kota ataupun di desa, penjual tahu bulat ini sering berkeliling dengan suara rekaman atau jinglenya yang unik.

Pasti kita tak asing dengan suara "Tahu bulat, digoreng dadakan, gurih-gurih nyoii..."

Ketika mendengar itu, banyak orang yang pasti langsung membelinya.

Tapi, ada satu hal yang sering banyak orang penasaran, nih.

Kenapa tahu bulat harus digoreng dadakan?

Nah bagi kamu yang penasaran, mari simak fakta unik tentang alasan kenapa tahu bulat digoreng dadakan berikut ini.

Alasan Tahu Bulat Harus Digoreng Dadakan

Melansir dari CewekBanget.Id, seorang dosen, ilmuwan dan stand up comedian Irvan Kartawiria ini sempat menjelaskan kenapa tahu ini harus digoreng dadakan.

Ternyata penjelasannya yang di post di Twitter di tahun 2016 ini menjadi viral, loh!

Baca Juga: Pedagang Pinggir Jalan Mana Pakai, Begini Cara Membuat Tahu Bulat Mengembang Sempurna Tanpa Baking Soda

Berikut ini adalah alasan kenapa tahu bulat harus digoreng dadakan, yang viral di social media.

1. Tahu mentah memang sudah bulat, tapi belum sempurna

Pertama, menurutnya tahu bulat dalam keadaan mentah memang sudah bulat, tapi belum sempurna.

Makanya, agar sempurna harus digoreng.

"Tahu bulet dalam keadaan mentah, memang sudah bulet, tapi belum sempurna. Rada penyok-penyok gitu.. Utk bulet sempurna, harus digoreng.." ujar Irvan Kartawiria.

2. Digoreng di suhu 150-160°C

Tahu bulat

Selanjutnya dalam tweetnya, tahu bulat tersebut harus digoreng ke minyak dengan suhu 150-160 derajat celcius.

"Pada proses penggorengan, tahu bulet dicelup ke minyak dengan suhu 150-160C. Pada suhu ini, air pada tahu akan berubah fase dengan cepat..

Kandungan air pada tahu (sekitar 80%) ini akan berubah jadi uap dg cepat, lalu terjadi ekspansi, menekan permukaan tahu bulet ke arah luar." lanjutnya.

3. Saat digoreng ukuran tahu bulat akan bertambah dan jadi bulat sempurna

"Akibat ekspansi ke segala arah, ukuran tahu bulet bertambah searah diameter dan permukaannya merata menjadi bulat sempurna..

Pada saat yg sama, saat permukaan tahu mencapai suhu 120-130C, terjadi reaksi Maillard antara protein, minyak dan kandungan gula.." jelas Irvan.

"Reaksi Maillard di permukaan tahu bulet ini membuat warnanya jadi coklat, dan membentuk struktur crust yang secara fisik cukup kokoh. Tapi..

Baca Juga: Cuma dengan 6 Bahan Sederhana Ini, Siapa Pun Bisa Menyajikan Resep Tahu Bulat Isi Goreng yang Super Enak!

Tapi karena struktur crust ini berpori, maka tekanan uap dari dalam tahu bisa keluar. Akibatnya tekanan akan berkurang setelah tahu diangkat".

4. Agar tahu tetap bulat harus dijaga suhunya

Selanjutnya, Irvan pun mengungkapkan agar tahu bulat tetap bulat sempurna harus dijaga suhunya.

"Untuk menjaga tahu bulat tetap bulat, tahu harus dijaga suhunya. Pasokan tekanan uap dari dalam terjaga, struktur crust kokoh membentuk bola," 

"Maka, tahu bulet harus digoreng dalam jangka waktu sedekat mungkin dengan saat penyerahan produk ke konsumen. Hence, 'digoreng dadakan'.."

Kalo nggak, tekanan uap dari dalam menghilang, di dalam tahu mungkin terjadi vakum kecil dan struktur crust ga cukup nahan tekanan atmosfer". tutupnya.

Bagaimana, apakaha sudah tercerahkan?

Semoga bermanfaat ya, Sase Lovers!

Baca Juga: Resep Tahu Bulat Isi Goreng, Camilan Low Budget yang Pasti Digemari Keluarga

Artikel ini telah tayang di cewekbanget.grid.id dengan judul Ini Alasan Tahu Bulat Harus Digoreng Dadakan yang Viral di Social Media.