Namanya Ayam Bakar Petir. Lokasinya di Jalan Sudarsono 33 Cirebon, sekitar satu kilometer ke arah selatan dari pusat kota atau Alun-Alun kota Udang ini. Nama Petir dipilih Mohammed Faizal (28) karena merupakan singkatan dar 2 kata “pedas” dan “watir”. Tak heran, kedai ini memang didedikasikan bagi penikmat rasa pedas. Kedai yang berdiri 11 Mei 2013 ini punya keistimewaan pada 6 rasa ayam bakarnya yang lezat. Yaitu barbekyu, madu, blackpepper, keju, hazelnut, dan hulk alias cabe ijo. Uniknya, semua ayam bakar ditawarkan dalam 3 level rasa pedas yang berbeda dalam skala 1, 2, dan 3. Masing-masing level diberi jargon watir, gledeg, dan jahanam atau yang paling pedas.
Di dalam kedai berkapasitas 120 orang, Ical, sapaan akrab Faizal juga menawarkan hidangan khas buatannya yakni Nasi Meledak. Nasi bakar dibungkus daun yang berisi rempah-rempah di dalamnya ini dijamin akan bikin ketagihan, terutama bagi pecinta rasa pedas. Karena saat santap nasi memiliki rasa pedas menggigit namun gurih bikin ketagihan. Selain ayam, pilihan lauk lainnya ada Gurame-rame yang digoreng kring lalu disiram bumbu ama, pedas, manis gurih, plus ada pula gurame Pan Japa. Sajian gurame dengan siraman bumbu kacang ini makin istimewa karena diberi bumbu cabe bubuk yang pedas. Dengan mematok harga mulai dari Rp 2 ribu sampai Rp 16 ribu, sajian serba pedas ini makin lengkap jika ditutup dengan best seller jus: Strawcibiberry. Unik ya!
Jl Sudarsono 33 Cirebon 087744460333