Aroma asap yang khas dan sedap langsung tercium dari ikan cakalang fufu ini banyak sajian menjadi lebih istimewasetelah ditambahkannya atau menggunakan bahan utama dari ikan laut ini. Bagaimana cara memilih, menyimpan dan mengolahnya? Yuk simak tips berikut ini. Cakalang fufu bukan hanya disukai penduduk setempat tetapi juga orang-orang di luar Manado yang menetap di sana maupun yang kebetulan datang berkunjung. Sehingga penjualnya bisa ditemukan dimana-mana termasuk di pinggir jalan atau di halaman rumah orang, dijual di ats meja. Cakalang fufu dibuat dengan cara diasap. Penasapan bisa membuat cakalang matang sempurna sehingga bisa bertahan lebih lama. Tetapi pengasapan yang krang benar dan kurang lama membuat cakalang mudah rusak. Biasanya cakalang yang rusak mudah terlihat karena karena didatangi oleh hewan-hewan seperti lalat, ulat dan belatung. Pilih cakalang yang benar-benar kering dan aroma asapnya segar. Cakalang fufu yang diasap dengan benar bisa bertahan sampai satu bulanterutama kalau disimpan dengan benar pula. Bungkus di dalam plastik dan simpan dalam lemari pendingin atau lemari es. Cakalang juga bisa disimpan setelah dilepas dari bambu dalam keadaan sudah dipotong atau dihancurkan ataupun utuh. Ikan cakalang dapat diolah menjadi berbagai macam masakan. Cakalang yang sudah dipotong kecil dimasak bersama sambal. Sambal yang dibuat menjadi beraroma asap dan lebih kaya rasa. Cakalang fufu bisa dibuat dalam potongan kecil atau besar lalu dimasak dalam bumbu cabai. Cakalang fufu juga bisa dimasak bersama daun pepaya atau bunga pepaya dalam bumbu pedas sederhana. Masih banyak olahan lainnya seperti nasi goreng atau hidangan lainnya. Yang jelas kehadirannya membuat masakan menjadi lebih smookey.
Baca juga: