Tips Sukses Membuat Cucur

By Marti, Minggu, 18 September 2016 | 17:00 WIB
Tips Sukses Membuat Cucur (Marti)

SajianSedap.com - Siapa bilang untuk membuat kue yang bersarang, harus menggunakan ragi? Cucur buktinya. Sekalipun tanpa ragi, hasilnya tetap bersarang. Itulah pandainya nenek moyang kita mencipta kue. Dengan trik yang tepat, kue bukan saja bersarang, tetapi cantik hasilnya. Mari kita pelajari trik sukses membuat cucur.Cucur adalah makanan yang digoreng, berbentuk bulat, berwarna cokelat. Kalau melihat bentuk dan teksturnya, kita membayangkan kue ini dibuat dari bahan yang rumit. Tidak begitu kenyataannya. Cucur hanya dibuat dari tepung dan larutan gula. Cucur yang bagus akan menggembung di bagian tengah seperti topi, berenda di sekeliling pinggirnya, dan bersarang di dalamnya ketika kita sobek. Tanpa syarat itu, cucur belum jadi cucur yang sempurna sekalipun enak rasanya.Untuk membuat cucur yang bagus tadi banyak faktor yang harus diperhatikan. Dari pemilihan bahan sampai teknik menguleni, termasuk juga menggoreng, harus tepat. Karena itu tak banyak orang bisa membuat cucur. Bisa saja menguleninya sudah benar, tetapi salah di saat menggoreng, tetap saja tidak bagus hasilnya.TEPUNG BERASKualitas tepung beras memang tidak akan mempengaruhi tekstur cucur, tetapi bila tepung beras sudah apak, kue cucur juga rasanya akan apak. Pemakaian tepung beras tidak boleh seluruhnya, tetapi harus dicampur tepung terigu supaya kue cucur tidak keras.GULA MERAHMengapa pembuat cucur tidak menggunakan gula pasir? Gula merah yang dibuat dari air kelapa akan membantu pembentukan sarang di dalam kue. Itu sebabnya kue cucur yang cokelat sering kali lebih bersarang dibanding kue cucur pandan yang dibuat dari gula pasir. Gula merah harus direbus di dalam air sampai cair betul. Ketika dituang di atas tepung, larutan gula harus pas panasnya. Jangan panas, jangan pula dingin. Suam-suam kuku adalah suhu yang pas. Bila panas, tepung akan matang sehingga tidak bisa menyerap cairan lagi. Bila dingin, tepung akan mengendap di dasar adonan.PENGADONANPengadonan merupakan satu dari dua hal terpenting dalam pembuatan cucur. Hal terpenting lain adalah proses menggoreng. Pengadonan dilakukan sambil diuleni. Pengulenan sudah dilakukan ketika kita menuang cairan/larutan gula perlahan-lahan (jangan tuang cairan sekaligus). Ketika larutan gula sudah cukup banyak dituang dan adonan mulai mengental, saatnya kita mengeplok adonan. Pengeplokan maksudnya adonan dipukul-pukul. Sambil memukul, kita menaik-turunkan adonan berulang-ulang. Pengeplokan bertujuan memasukkan udara ke dalam adonan. Itu sebabnya pengeplokan harus lama dan terus-menerus supaya udara yang sudah masuk, jangan keburu keluar lagi.MENGISTIRAHATKAN ADONANAdonan harus diistirahatkan sekitar setengah jam atau lebih sedikit agar adonan bisa membentuk sarang kalau digoreng. Pendiaman juga memberi kesempatan tepung menyerap cairan hingga adonan menjadi berat dan turun membentuk topi ketika digoreng.PENGGORENGANSudah disebutkan menggoreng cucur adalah hal terpenting untuk menghasilkan cucur yang bentuknya bagus. Karena itu perhatikan hal berikut:- Gunakan wajan yang cekung sekali. Baik kalau punya wajan khusus kecil dari baja yang biasa digunakan untuk memanggang serabi. Kalau tak ada, wajan di rumah sehari-hari pun tak apa. Yang penting cekung.- Jangan gunakan banyak minyak. Menggoreng cucur memang hanya bisa satu per satu. Di dalam wajan cukup diisi 4 sendok makan minyak.- Minyak harus panas betul ketika adonan dituang. Minyak yang panas ditandai dengan perubahan adonan ketika dituang. Adonan segera jatuh mengikuti bentuk wajan membentuk topi, dan bagian pinggir serta merta mengeriting seperti renda.- Kecilkan api begitu dituang agar cucur tidak menjadi cokelat sebelum bagian tengah cukup sarangnya dan matang.- Siram-siram kue agar sarang terbentuk. Bila sudah berkulit, tusuk bagian tengah kue. Adonan yang masih mentah akan mengalir keluar. Cara ini bukan saja akan membuat kue matang sampai di dalam, juga akan membentuk corak di tengah kue.- Cucur menyerap minyak, karena itu ketika diangkat, minyak di dalam wajan akan berkurang. Tambahkan lagi hingga volumenya tetap 4 sendok makan. Panaskan kembali sampai panas betul sebelum kue dimasukkan.- Tiriskan cucur dengan meletakkannya secara berdiri supaya minyak turun semua. Setelah itu letakkan di atas kertas yang menyerap minyak.