Wow, Terbuat dari 17.000 Timus, Replika Pabrik Gula di Karanganyar Ini Berhasil Raih Rekor MURI!

By Ellytarahma, Sabtu, 25 Agustus 2018 | 10:35 WIB
Pemecahan Rekor Muri dengan 17.000 Buah Timus (instagram.com/muri_org)

Sajiansedap.id - Sebagai daerah penghasil ubi jalar, Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah memiliki kebanggaan tersendiri terhadap berbagai olahan makanan yang berbahan dasar ketela ini.

Salah satunya adalah timus.

Timus adalah makanan khas Yogyakarta yang terbuat dari ubi rebus yang direbus kemudian dihaluskan.

BACA JUGA: Telat Bangun? Buat Bihun Kuah Daging Ini Tak Sampai Satu Jam, Lo!

Ubi yang sudah halus ini kemudian diisi dengan gula aren, kemudian dicetak menjadi bentuk lonjong dan digoreng.

Kudapan yang cocok untuk menemani minum teh saat pagi atau sore hari ketika sedang santai ini memang terkenal karena rasa manis dan legitnya.

Tapi tidak jarang timus juga dibuat menjadi kudapan asin dan gurih yang menggugah selera.

Namun, siapa sangka, dibalik kelezatannya, timus juga dapat menjadi sebuah pabrik, lo!

Disusun Menjadi Replika Gedung

Replika PG Colomadu Tersusun dari Timus

Dalam rangka merayakan HUT Kemerdekaan Republik Indonesia yang ke-73, pabrik gula De Tjolomadoe yang terletak di Kabupaten Karanganyar meriah Rekor Museum Rekor Indonesia (MURI).

Rekor ini diraih dengan pembuatan replika gedung PG De Tjolomadoe menggunakan 17.845 buah timus.

Angka tersebut merupakan representasi dari tanggal kemerdekaan Republik Indonesia.

Dilansir dari Warta Kota, replika gedung Tjolomadoe dikerjakan oleh 20 siswa-siswi SMKN 4 Karanganyar dan 10 orang dari ICA (Indonesian Chef Association) yang diketuai oleh Chef Brian Wicakssono (Runner Up Master Chef Indonesia 3).

Untuk mempercantik replika gedung, ubi yang digunakan untuk membuat timus guna disusun kembali menjadi replika gedung ini juga beragam.

Replika tersebut disusun menggunakan ubi ungu, ubi putih, dan ubi kuning untuk membuat tampilan gedung yang lebih warna-warni.

Untuk membuat replika ini, timus sebelumnya dibungkus menggunakan plastik sebelum ditempelkan ke kerangka replika gedung yang sudah dibuat sebelumnya.

Replika ini berhasil meraih titel “Replika De Tjolomadoe dari Rangkaian Timus Terbanyak”.

BACA JUGA: Sarapan dengan Sautee Sausage Mix Vegetable, Rasanya Sungguh Tak Terlupakan

Bisa Dimakan oleh Masyarakat dan Wisatawan

Usai disusun dan meraih Rekor MURI, timus yang digunakan untuk dijadikan replika ini kemudian disajikan untuk dimakan oleh seluruh masyarakat dan wisatawan secara gratis.

Memang sejak tahun 2017 lalu, pabrik gula yang didirikan oleh Mangkunegaran IV ini berubah status menjadi obyek wisata.

Di Dalam De Tjolomadoe, wisatawan bisa mempelajari sejarah peroduksi gula di Indonesia.

Dilansir dari Kompas.com, bangunan yang juga termasuk sebagai cagar budaya ini juga diarahkan kepada bangunan wisata yang mencampur edukasi dan hiburan.

Dilengkapi dengan kafe dan kawasan kuliner, destinasi wisata ini menjadi salah satu yang harus didatangi ketika sedang mengunjungi Solo dan sekitarnya.

BACA JUGA: Sarapan dengan Sautee Sausage Mix Vegetable, Rasanya Sungguh Tak Terlupakan

BACA JUGA: Sebelum Terbaring Lemah di Rumah Sakit, Wendy Cagur Sempat Icip 5 Makanan Ini Di Jepang, Komentarnya Aneh-Aneh!