Kematian Istrinya Dianggap Banyak Pihak Tak Wajar, Teddy Mengaku Rindu dengan Kebiasaan Lina Setiap Jumat, Biasa Dikasih Air Putih'
SajianSedap.com - Banyak pihak yang meragukan kematian istri, Teddy mengaku rindu dengan kebiasaan sang istri.
Bahkan kebiasaan sang istri ini selalu dilakukan saat hari jumat.
Ia juga merasa lelah harus menghadapi kenyataan ditinggal sang istri.
Baca Juga: Kumpulan 5 Resep Sup Ayam yang Cocok Disajikan Saat Musim Dingin, Hangatnya Sampai ke Hati!
Teddy Pardiyana, suami almarhumah Lina Jubaedah mengaku lelah karena banyak melakukan proses pemeriksaan.
Seperti yang diberitakan, meninggalnya Lina pada 4 Januari 2020 berbuntut panjang setelah anak sulungnya dengan Sule, Rizky Febian melapor ke polisi.
Rizky Febian merasa ada kejanggalan terhadap meninggalnya sang ibu.
Baca Juga: Wow, Jangan Disepelekan! Air Hangat Kaya Manfaat, Salah Satunya Bisa Melancarkan Peredaran Darah
Pelantun tembang 'Cukup Tahu' itu pun minta bantuan kepada pihak yang berwajib.
Ia ingin mencari tahu penyebab meninggalnya Lina.
Terlebih kabarnya ia melihat ada lebam pada beberapa tubuh Lina.
Makan sang istri dipindah
Buntut dari laporan Rizky Febian, jenazah Lina pun dilakukan autopsi pada Kamis (9/1/2019).
Jenazah Lina juga dipindahkan.
Almarhumah dikebumikan di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Nagrok, Ujung Berung, Jawa Barat.
Sebelumnya, Jenazah Lina itu dikebumikan di pemakaman di kawasan Sekelimus, Bandung, Jawa Barat.
Pemindahan lokasi tersebut juga berdasarkan permintaan dari keluarga mendiang Lina sendiri.
Selain proses autopsi, Teddy sebagai sang suami juga banyak dimintai keterangan oleh polisi.
Teddy beberapa kali menjalani pemeriksaan dan hadir ke Polrestabes Bandung.
Sebelumnya, kediaman Teddy yang terletak di Jalan Neptunus, Margahayu, Bandung juga digeledah oleh polisi pada 8 Januari 2020.
Dari situ polisi kemudian mengamankan sejumlah barang dari rumah Teddy seperti rekaman CCTV, handphone almarhumah juga dicek isinya.
Belum terbiasa tanpa istri
Terlepas dari laporan Rizky Febian, Teddy mengaku masih belum terbiasa hidup tanpa sang istri.
Hal itu diungkapkan Teddy melalui kanal YouTube beepdo, pada Jumat (10/1/2020).
Teddy secara blak-blakan mengungkapkan apa yang dirasakannya saat menyambangi Polrestabes Bandung setelah dimintai keterangan, pada Jumat (10/1/2020).
Mulanya Teddy mengatakan bahwa buntut meninggalnya sang istri begitu melelahkan.
Ia harus melewati beberapa proses pemeriksaan.
Terlebih ia juga harus menjaga sang buah hati yang masih bayi.
Kendati demikian, Teddy tetap kooperatif membantu pihak kepolisian, agar tidak ada lagi dugaan yang bersifat menyudutkan dirinya.
"Ya cukup melelahkan sebenarnya, cuman ya kita harus kooperatif ya," ujar Teddy.
"Karena biar enggak jadi teka-teki lagi nanti ke masyarakat,
biar almarhum bunda Lina juga tenang di alam sana," imbuhnya.
Teddy pun berusaha tetap sabar dan tabah untuk menjalani proses yang ada.
"Jadi kita harus bener-bener ekstra sabar, tabah,
kalau buat saya memang melelahkan tapi ya mau gimana lagi," tandasnya.
Pada kesempatan itu, Teddy juga masih merasakan kehilangan yang sangat dalam atas meninggalnya sang istri.
Ia belum terbiasa kehilangan seorang istri yang selalu memberikan perhatian lebih.
Terlebih ketika dirinya hendak menunaikan ibadah sholat Jumat.
Momen tersebut menjadi momen sedih saat ia mengingatnya.
"Pas hari Jumat ini yang bikin sedihnya ya, biasa saya Jumatan disediakan baju koko, 'nih sarungnya, nih uang infak buat ke masjidnya', agak ada kehilangan itu aja sih," cerita Teddy sembari mengingat momen yang membuatnya sedih karena teringat almarhumah.
"Biasa hari Jumat, bunda Lina ini kalau saya pulang Jumatan biasa dikasih air putih," kata Teddy lagi.
Bahkan saking sedihnya, pria yang kerap mengenakan peci ini mengaku sampai sesak napas dan ingin menjerit.
Baca Juga: Tak Banyak Yang Tahu, Gula Aren Ternyata Bisa Sebabkan Penyakit Jika Dikonsumsi Terlalu Sering!
"Ada momen-momen yang tadi pas Jumatan pengen kayak nangis, sesak napas, ingin menjeritlah,
cuman yaudah lah, kita berdoa saja," ujar Teddy.
KOMENTAR