Zumi Zola Divonis Derita Diabetes di Penjara Hingga Sulit Melihat, Terungkap Kebiasaan Makannya Sejak Dulu ini Jadi Penyebabnya!
Sajiansedap.com - Apakah anda masih ingat dengan Zumi Zola?
Aktor tampan ini memang sempat wara-wiri di layar kaca beberapa tahun silam.
Namun kini, Zumi Zola lebih memilih fokus berkiprah di dunia politik.
Zumi Zola menjabat sebagai Gubernur Jambi pada tahun 2012 silam.
Namun sayang, kini Ia harus mendekam dalam tahanan sampai matanya sulit melihat karena diabates.
Bagaimanakah hal ini bisa terjadi?
Mari kita simak bersama ulasan berikut ini.
Zumi Zola Terkena Diabetes dan Terjerat Kasus Hukum
Seperti diketahui, Zumi masuk penjara lantaran diduga menerima gratifikasi dari berbagai rekanan dan konsultan proyek infrastruktur di Pemerintah Provinsi Jambi.
Menurut seorang jaksa yang menangani kasusnya, Zumi menerima uang lebih dari Rp 40 miliar, 177 ribu dolar Amerika, dan 100 ribu dolar Singapura.
Kabarnya, uang panas tersebut digunakan untuk berbagai kepentingan pribadi.
Mulai dari membeli action figure Marvel, biaya umrah sekeluarga, membeli mobil, membeli hewan kurban, hingga belanja di salah satu pusat perbelanjaan di Jakarta.
Menurut pengacara Zumi, Muhammad Farizi, selama di tahan kliennya tak pernah mengeluhkan apapun.
Namun, siapa sangka ternyata Zumi mengidap penyakit diabates.
Menurut Farizi, Zumi sudah mengidap diabetes sejak lama, yaitu sejak tahun 2007.
Ketika di penjara kondisi Zumi semakin parah hingga matanya sulit melihat.
Farizi juga mengungkapkan bahwa kadar gula darah di dalam tubuh Zumi naik turun selama di tahanan.
Kendati demikian, berat badannya tetap stabil.
Baca Juga: Suaminya Divonis 6 Tahun Penjara, Istri Zumi Zola Perlihatkan Menu Sarapan Enak, Bukti Tak Bangkrut?
Namun, kondisi matanya yang sulit melihat cukup berbahaya.
Akhirnya, Zumi bersama pengacaranya mengajukan permohonan kepada Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) untuk berobat atas penyakit itu.
Untungnya, pihak KPK mengabulkan permohonan Zumi dan pengacaranya.
Farizi pun bersyukur pihak KPK mengizinkan Zumi untuk berobat atas sakit diabetesnya.
Artikel Berlanjut Setelah Video di Bawah ini :
"Matanya jadi susah melihat. (ya bahaya), makanya KPK bersedia memfasilitasi untuk berobat ke dokter spesialis," jelas Farizi.
Kebiasaan Makan Zumi Zola Sejak Lama
Menyusuri akun Instagram @gmpzo yang kerap mengunggah kegiatan Zumi, ternyata sang Gubernur penyuka makanan manis.
Seperti yang kita tahu, makanan manis kurang baik untuk pengidap diabetes.
Baca Juga: Bukan Makanan, Istri Zumi Zola Bawakan Barang Titipan Ini Untuk Suaminya di Rutan
Meskipun sudah mengidap diabetes sejak tahun 2007, Zumi tak ragu menyantap makanan manis seperti durian.
Dalam sebuah foto yang diunggah ke akun Instagram @gmpzo, Zumi menyantap durian bersama dengan para wartawan.
Tak hanya ada Zumi, istrinya juga tampak dalam momen tersebut.
Bersama dengan para wartawan, Zumi terlihat sangat akrab sambil menyantap durian di atas tikar warna biru.
Tampaknya Zumi tak memantang diri untuk makan durian.
Padahal, durian mengandung gula yang sangat banyak sehingga memakan durian dalam jumlah besar dapat menyebabkan peningkatan gula darah.
Ada satu lagi bukti bahwa Zumi penyuka makanan manis, yaitu dalam akun Instagram @gmpzo terdapat sebuah foto yang memotret momen saat Zumi menyantap es tebu.
Kesegaran es tebu membuat Zumi tampak ceria dalam foto.
Zumi menyantap es tebu yang dijual di depan rumah dinasnya bersama dengan banyak orang-orang Jambi.
Ia mengenakan ikat kepala khas Jambi ketika menyantap minuman segar itu.
Untungnya, es tebu tak sebahaya duren walaupun rasanya manis.
Malahan, es tebu dipercaya mampu menggantikan gula pasir bagi pengidap diabetes, lo!
Tak hanya itu, es tebu juga dipercaya sanggup menurunkan kadar gula darah bagi mereka yang mengidap diabetes tipe 2.
Es tebu mengandung indeks glikemik yang rendah sehingga lebih aman untuk dikonsumsi oleh pengidap diabetes seperti Zumi.
Namun, mengonsumsinya jangan berlebihan.
Baca Juga: Gisel Sampai Histeris! Gading Marten Lakukan Hal 'Terlarang' Ini di Kamar Sampai Bikin Makan Hati,
Source | : | Sajian Sedap |
Penulis | : | Marcel Mariana |
Editor | : | Virny Apriliyanty |
KOMENTAR