SajianSedap.com - Ini dia bumbu dapur yang bisa jadi obat diabetes.
Diabetes kini masih menjadi salah satu penyakit yang jadi momok banyak orang.
Sebab, banyak sekali penderita diabetes yang nyawanya terenggut.
Diabetes adalah kondisi di mana kadar gula di dalam darah terlampau tinggi.
Kadar gula darah yang tinggi ini diakibatkan oleh tubuh yang tidak dapat melepaskan insulin.
Pengidap diabetes harus selalu memastikan kadar gula di dalam darah stabil.
Hal ini bisa dilakukan dengan cara menjaga makan dan minum obat-obatan tertentu.
Namun kalau mau lebih hemat, Anda wajib tahu cara menyetabilkan gula darah dengan bumbu dapur saja.
Anda bisa mendapatkan manfaat tersebut kalau berani mengunyahnya mentah-mentah.
Wah, bumbu dapur apa yang dimaksud, ya?
Simak ulasan selengkapnya di bawah ini, yuk!
Baca Juga: Tak Sadar Terjadi, Ciri-ciri Hamil Anak Laki-laki Ternyata Tidak Mengalami Hal Ini
Kunyit untuk Mengatasi Diabetes
Anda tentu saja tidak asing dengan kunyit, kan?
Bumbu dapur satu ini biasa dijadikan campuran banyak masakan.
Terutama masakan yang berkuah kuning.
Melansir dari Nakita.id, kunyit punya kandungan yang bernama kurkumin.
Kurkumin inilah yang mampu menurunkan glukosa dalam darah.
Tak cuma itu, kurkumin juga bisa meningkatkan resistensi insulin.
Manfaat tersebut bisa Anda dapatkan kalau berani mengunyah kunyit mentah-mentah.
Anda tinggal mencuci satu ruas kunyit lalu kupas kulitnya.
Kemudian, kunyah sampai halus lalu telan.
Namun, rupanya manfaat kunyit tidak cuma untuk atasi diabetes saja, lo.
Setidaknya ada 3 masalah kesehatan yang juga bisa diatasi dengan kunyit.
Manfaat Lain Kunyit untuk Kesehatan
1. Meredakan Nyeri Haid
Kandungan kurkumin dalam kunyit tak cuma ampuh atasi diabetes, lo.
Kurkumin ternyata juga bisa meredakan nyeri, termasuk nyeri diabetes.
2. Mengatasi Masalah Pencernaan
Kalau Anda punya masalah pencernaan, ada baiknya Anda mencoba mengonsumsi kunyit mentah.
Kandungan dalam kunyit mampu membuat proses pencernaan Anda jadi lancar.
3. Mencegah Kanker
Kandungan kurkumin dalam kunyit juga erperan sebagai antioksidan.
Sebagaimana diketahui, antioksidan berfungsi untuk melawan radikal bebas.
Radikal bebas bisa merusak jaringan sel yang nantinya bakal membentuk sel kanker.
Source | : | Kontan.co.id |
Penulis | : | Hani Arifah |
Editor | : | Virny Apriliyanty |
KOMENTAR