SajianSedap.com - Gula adalah salah satu bahan dapur yang banyak digunakan dalam hidangan.
Namun berbeda dengan bumbu dapur, gula disebut sebagai bahan tambahan atau pemanis yang digunakan dalam proses memasak.
Gula dapat digunakan dalam berbagai macam hidangan, baik yang manis maupun yang gurih, untuk memberikan rasa manis yang diinginkan.
Contohnya, gula sering digunakan dalam pembuatan kue, roti, saus, minuman seperti kopi dan teh, dan makanan penutup.
Sehingga kebutuhan gula di rumah tidaklah sedikit untuk digunakan sehari-hari, membuat banyak orang menjadikan gula sebagai stok bahan di rumah.
Biasanya gula disimpan di toples dan diletakkan di dapur untuk memudahkan digunakan untuk membuat hidangan.
Tapi pernahkah setelah beberapa waktu gula Anda menjadi menggumpal, bau tengik, hingga dipenuhi semut?
Kondisi ini tentu menjadi tanda gula tidak layak digunakan.
Untuk itu mencegah gula menjadi rusak perlu diperhatikan dalam penyimpanannya.
Berikut ini cara tepat menyimpan gula pasir agar tidak didatangi semut dan jadi lebih awet.
Berikut ini cara tepat simpan gula pasir agar gula tak mudah menggumpal:
Baca Juga: Cara Menyimpan Jamur Tiram Agar Tahan Lama, Tetap Segar Saat Dimasak
Gula pasir layaknya gula jenis lainnya, jika terkena kelembaban atau teroksidasi dengan udara yang panas atau basah, gula bisa rawan menggumpal juga lengket.
Agar gula tak menggumpal, simpanlah gula dalam toples atau wadah yang tepat.
Pilih toples kaca atau plastik yang bertutup sangat rapat sehingga udara bebas dan serangga tak bisa menerobos masuk.
Jika Anda tinggal di daerah yang bercuaca sangat panas, hindari menyimpan gula dalam wadah terbuat dari metal. Karena metal bisa menyimpan panas dan membuat gula mudah menggumpal.
Kelembaban yang ada pada gula juga bisa memicu karat pada metal. Dan karat bisa meracuni gula pasir yang ada.
Kemudian letakkan toples gula di sudut dapur yang gelap, kering dan sejuk. Jangan meletakkan toples gula di sudut dapur yang berdekatan dengan sumber panas seperti kompor.
Jangan pula meletakkan gula di area yang terkena paparan sinar matahari. Suhu panas bisa memicu kelembaban datang dan membuat gula menggumpal.
Gunakan sendok kering setiap kali mengambil gula pasir. Jika Anda menggunakan sendok yang sudah terkena cairan, maka cairan akan tertinggal di tumpukan gula dan membuat gula menggumpal.
Gula yang belum dibuka dari kemasannya bisa diletakkan di dalam freezer dan disimpan selama bertahun-tahun.
Namun gula yang sudah dibuka dari kemasannya, sebaiknya dikonsumsi sebelum gula mencapai usia simpan satu tahun.
Melansir Medicinenet, ada banyak bahan alami yang bisa digunakan mengusir semut dari gula. Salah satunya adalah cuka.
Baca Juga: Cara Tepat Simpan Buah Melon Potong Agar Kesegarannya Terjaga, Tetap Renyah dan Manis
Agar semut tak mendekati toples gula, larutkan cuka dalam air bersih dan letakkan ke botol penyemprot.
Gunakan larutan untuk menyemprot area di sekitar toples gula setiap hari. Bau amonia dari cuka bisa menyamarkan bau manis dari gula sehingga semut tak bisa mengendus gula.
Selain menggunakan cuka, Anda bisa juga menggunakan bubuk kopi untuk menjauhkan semut dari toples gula.
Aroma kopi dan zat asam dalam kandungan kopi sangat dibenci semut karena bisa membakar tubuh mereka.
Jadi agar gula aman, tempatkan bubuk kopi dalam mangkuk kecil, dan letakkan mangkuk tersebut di depat toples gula pasir.
Enam cara di atas adalah tips efektif menyimpan gula pasir agar tak mudah menggumpal dan tak mudah didatangi oleh kawanan semut.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Agar Tak Mudah Menggumpal, Ini Cara Tepat Simpan Gula Pasir
Baca Juga: Cara Tepat Simpan Buah Melon Potong Agar Kesegarannya Terjaga, Tetap Renyah dan Manis
Jangan Minum 3 Minuman Ini saat Perut Kosong di Pagi Hari, Bisa Timbulkan Efek Berbahaya
| Source | : | Kompas |
| Penulis | : | Amelia Pertamasari |
| Editor | : | Raka |
KOMENTAR