Berdasarkan penelitian USDA yang dilansir dari Best Life Online, ditemukan bahwa mencuci daging mentah dapat meningkatkan risiko kontaminasi silang yang dapat menyebabkan penyakit bawaan seperti diare.
Mencuci daging dengan air yang tak cukup panas hanya akan membuat bakteri dari daging mentah berpindah ke permukaan wastafel.
USDA menyarankan untuk melewatkan tahap mencuci daging merah dan diganti dengan membersihkan permukaan dapur agar bakteri tak berpindah ke makanan lain.
Kontaminasi bakteri juga berlaku pada daging unggas. Itulah sebabnya daging unggas seperti ayam atau kalkun merupakan salah satu jenis makanan yang tak boleh dicuci.
Mencuci daging unggas hanya akan membuat bakteri Salmonella yang ada pada daging ikut terbawa mengalir dalam aliran air & menempel pada dasar wastafel khusus cuci piring (kitchen sink).
Cara terbaik membunuh bakteri yang ada pada daging adalah dengan memasaknya.
Sama seperti daging merah & daging unggas, daging ikan mentah juga tak boleh dicuci dalam air mengalir.
Alih-alih mencuci ikan, disarankan untuk membeli ikan yang telah dikupas dan dibersihkan sisik serta organ dalamnya oleh penjual ikan.
Tapi perlu diingat, belilah ikan di tempat yang bersih dan terjaga kehigienisannya. Bukan di tempat yang kotor dan bercampur dengan lalat.
Namun jika Anda masih belum yakin ikan bersih tanpa dicuci, Anda bisa merebus ikan sebelum diolah menjadi masakan lain.
Baca Juga: Jangan Heran Kalau Blender Jadi Cepat Rusak, Sering Masukkan 5 Makanan Ini Jadi Penyebabnya
Jamur tergolong ke dalam jenis makanan yang tak boleh dicuci.
Source | : | Kompas |
Penulis | : | Amelia Pertamasari |
Editor | : | Raka |
KOMENTAR