Peluncuran Good To Go, Multisereal Pertama dari Indomilk yang Baik untuk Tubuh Para Kaum Generasi Aktif

By Raka, Kamis, 31 Januari 2019 | 18:45 WIB
Peluncuran Good To Go, Minuman Multisereal Pertama Di Indonesia (Good To Go)

Good to Go sendiri merupakan minuman susu, serealia, cokelat serta buah-buahan seperti pisang dan stroberi merupakan beberapa jenis makanan yang dapat mencegah rasa lelah dan mengembalikan energi.

Jonathan Setiawan, Senior Brand Manager Susu Cair Divisi Dairy, mengatakan, Good to Go dariIndomilk merupakan minuman susu multisereal pertama di Indonesia.

Jonathan mengungkapkan ini terbuat dari susu segar serta oat, beras merah, malt dan gandum.

Melihat komposisinya, Good to Go memiliki kandungan rendah lemak dengan presentase tidak lebih dari 1,5% sekaligus menjadi sumber serat dan vitamin B1, B2, B3, serta B6 yang dibutuhkan oleh tubuh untuk terus berenergi.

Artikel berlanjut setelah video berikut ini

Minuman susu, serealia, cokelat serta buah-buahan seperti pisang dan stroberi merupakan beberapa jenis makanan yang dapat mencegah rasa lelah dan mengembalikan energi.

"Good To Go sudah dikonsumsi para atlet di Asian Games 2018. Tak cuma para atlet, respon masyarakat langsung positif dengan produk ini. Ditambah dengan segala keunggulan yang ditawarkan dalam satu kemasan, Good To Go sangat cocok kaum urban generasi aktif yang penuh dengan ide dan kreatifitas, terutama yang memiliki mobilitas tinggi dari pagi sampai malam," ungkap Jonathan.

Baca Juga : Resep Membuat Kue Kering Semprit Sereal Cokelat, Rasa dan Tampilannya Bikin Pangling

Turut hadir dalam acara perkenalan Good To Go, dr. Juwalita Surapsari, MGizi, SpGK.

Ia menjelaskan bahwa karbohidrat merupakan nutrisi utama yang dibutuhkan tubuh sebagai sumber energi.

Selain itu, adanya serat pada bahan makanan sumber karbohidrat kompleks seperti oat, beras merah, malt dan gandum menyebabkan glukosa hasil pencernaan karbohidrat akan dilepaskan secara perlahan yang membuat tubuh selalu berenergi.

Pernyataan dari Jonathan dan Juwalita langsung disetujui oleh Jonathan Christie dan Anthony Sinisuka Ginting.