Bumbu dapur yang memiliki warna orange terang ini, dipercaya memiliki sifat pencegah kanker.
Di dalam kunyit terdapat sebuah bahan kimia tak dikenal yang berpotensi mengindentifikasi kanker.
Ini seperti mesin yang dapat membedakan antara sel sehat dengan sel kanker.
Hal ini berdampak baik bagi sel tubuh sehat, sehingga akan terhindar dari kerusakan.
Sedangkan untuk sel berpenyakit, kunyit akan menyerang sel tersbut dan mematikannya.
Selain itu kunyit mengandung antioksidan yang menghambat proses pembentukan aflatoksin dan nitrosamin.
Kedua zat inilah yang dikaitkan dengan peningkatan risiko kanker.
Dengan mengonsumsi kunyit dalam makanan, risiko terkena kanker serviks pun akan berkurang.
Jadi mulai tambahkan kunyit pada makanan yang Anda santap setiap hari, yuk!
Baca Juga : Meninggal Mendadak Akibat Kanker Paru-paru, Sahabat Ungkap Budi Anduk Sulit Makan Sebelum Masuk Rumah Sakit