"Terus misalkan temanan, terus walaupun enggak terlalu dekat, tapi kadang-kadang nongkrong, ya enggak boleh tuh, kalau lagi enggak ketemu diomongin gitu. Itu juga enggak boleh, jadi harus saling men-support, selalu bisa memberi positive energy gitu. Terus kalau ada yang enggak disuka, kalau aku terus terang jujur orangnya lebih, misalkan, ada sesuatu gitu, yang mengganggu, aku mendingan langsung ngomong sama orangnya, 'eh, benar enggak, katanya lo begini', kan, lebih enak jujur. Karena kalau ternyata aku berasumsi dan ternyata salah asumsinya kan, lebih nyakitin gitu. Jadi mendingan aku sih, prefer nanya langsung dan kalau ternyata itu tidak, ya udah, kita lanjutin teman dan santai dan ternyata itu cuma hoax. Tapi kalau pun iya, kita tanya solusinya, kalau pun masih bisa berteman lagi, ya kalau pun enggak ya bukan berarti musuhan kan," jawabnya.
Luna pun menyebut bagaimana hal-hal kecil bisa jadi sangat berharga untuk teman.
Misalnya membelikan oleh-oleh saat sedang bepergian.
Baca Juga : Gelar Kejutan Dinner Mewah Untuk Ulang Tahun Suami, Megahnya Rumah Raisa Akhirnya Terekspos
Hal itu bisa menunjukkan kalau kita ingat dengan teman kita di mana pun dan kapan pun.
"Terus kalau bisa saling menghargai, walaupun jarang ketemu, tapi kadang-kadang say hi. Misalkan kayak 'lo oke, kan? Ada masalah enggak? Aku doain semuanya baik-baik', meski jarang ketemu, tapi kamu tahu dia selalu ada buat kamu, walaupun enggak sering. Ya kayak gitu-gitu lah, atau lagi jalan-jalan ke mana, terus mungkin beliin gantungan kunci, walaupun it's a small gift, walaupun dia enggak minta, justru kita beliin, 'eh kemarin aku ingat kamu, karena kamu suka koleksi ini' dan harganya enggak seberapa. Itu kan, kita punya thoughts yang baik dan positif dan kita akan dihargai. Banyak sih, ntar kalau dibahas bisa sejam sendiri, deh!" tutupnya kemudian.
Bagaimana menurut SaSe Lovers?
Apakah setuju dengan jawaban Luna Maya?
Baca Juga : Rahasia Cut Tari Seksi di Usia 41 Tahun, Ngaku Tukang Ngemil Tapi Masih Langsing