Pada dasarnya, acetogenin dapat mematikan sel kanker dengan menghambat pengiriman energi sel atau Adenosina trifosfat (ATP) ke dalam sel kanker.
Tanpa energi, sel kanker tidak akan tumbuh berkembang dan perlahan bisa mati dengan sendirinya.
Berbeda dari obat kanker lainnya, acetogenin tidak perlu masuk ke dalam sel kanker untuk mematikannya.
Senyawa ini cukup menghentikan perpindahan energi, sehingga sel kanker akan gagal membuat Nikotinamida Adenosin Dinukleoida Hidrogen (NADH) yang berarti kematian bagi sel kanker tersebut.
Artikel berlanjut setelah video berikut ini
Rupanya, senyawa acetogenin dalam daun sirsak juga bersifat selektif, sehingga hanya menyerang sel-sel kanker saja, bukan sel-sel sehat.
Pengobatan dengan daun sirsak dipercaya mampu menghindarkan pengguna dari risiko berupa penyerangan sel-sel sehat dan efek samping seperti kehilangan berat badan, muntah-muntah berlebihan, hingga rambut rontok.
Punya efek samping
Meski daun sirsak memiliki khasiat ampuh untuk mengatasi kanker, bukan berarti ekstrak daun sirsak tidak memiliki efek samping.
Baca Juga : Resep Puding Sirsak Lengkeng Yang Lembutnya Selalu Bikin Terbayang