Hati-hati! 5 Kesalahan Sepele yang Sering Anda Lakukan Di Dapur Bisa Buat Makanan Jadi Beracun

By Novia, Sabtu, 8 Juni 2019 | 10:45 WIB
Hati-hati! 5 Kesalahan Sepele yang Sering Anda Lakukan Di Dapur Bisa Buat Makanan Jadi Beracun (Tribunnews.com)

SajianSedap.com – 5 kesalahan sepele yang sering Anda lakukan di dapur ini ternyata bisa buat makanan jadi beracun, lo.

Anda harus hati-hati!

Banyak dari kita tanpa sadar menyantap makanan yang tidak sehat.

Bukan karena kita membeli di sembarang tempat, makanan yang kita masak sendiri pun bisa menjadi racun karena hal-hal sepele, lo.

Baca Juga: Dapatkan Liburan Gratis ke Bangkok dan Malang dengan Upload Foto Olahan Quaker Oats

Pasalnya, banyak hal-hal sepele yang sering kita lakukan di dapur jadi pemicunya.

Bagaimana bisa?

1. Tidak Mencuci Tangan Sebelum Memasak

Menurut Janet B. Anderson, RD, profesor klinik bidang nutrisi dan ilmu makanan di Utah University menyatakan, beberapa orang beranggapan mencuci tangan sebelum memasak merupakan sebuah kunci kebersihan.

Nyatanya, kita perlu mencuci tangan lebih dari sekali selama memasak.

Bahkan mencuci tangan setiap saat kita memegang berbagai jenis makanan, hal ini dikarenakan agar bahan makanan tidak terkontaminasi satu sama lain, yang dapat menyebabkan keracunan atau sakit perut.

2. Langsung Mencuci Sayuran

Masih banyak diantara kita yang ingin membersihkan sayuran segera bersih setelah dibeli sebelum dimasukkan ke dalam kulkas.

Baca Juga: Berita Terpopuler Hari Ini, dari Umi Pipik Gesit Masak Di Dapur sampai Pakaian Tak Biasa Muzdalifah Sebelum Tidur

Tapi ini merupakan kesalah besar, lo.

Pasalnya hal ini bisa menimbulkan jamur dan mikroba pada sayuran.

"Kelembapan yang tertinggal dari air cucian tersebut dapat menimbulkan jamur dan mikroba," ujar Linda J. Harris, PhD., direktur riset keamanan Western Institue, University of California.

Sebaiknya kita membersihkan bahan makanan atau sayuran saat akan dimasak.

Pastikan juga menggunakan air mengalir agar tidak ada kontaminasi dari mikroba lain.

3. Mencuci Buah yang Kulitnya Dapat Dimakan

Sebagian besar dari kita pasti akan mencuci buah yang kulitnya dapat dimakan, seperti apel, stroberi, anggur, dan sebagainya.

Padahal kontaminasi bakteri juga dapat berpindah dari kulit buah ke dalam daging buah melalui pisau potong.

Baca Juga: Usai Menangis Di Depan Ibunya, Raffi Ahmad Naik Pitam Sampai Baku Hantam Di Dapur Karena Hal Tak Terduga Ini

Cuci semua buah yang kulitnya dapat dimakan atau tidak, agar menghindari penyebaran bakteri yang menempel di luar buah.

4. Menghangatkan Makanan

Hal sepele seperti menghangatkan makanan ternyata dapat berbahaya dan berbalik menimbulkan racun dalam tubuh.

Artikel Berlanjut Setelah Video Berikut Ini.

Makanan yang dipanaskan kembali sebetulnya sudah kehilangan banyak sekali vitamin yang terkandung di dalamnya.

Belum lagi makanan yang dipanaskan kembali seringkali berisiko mengandung sifat karsinogenik yang akhirnya meracuni tubuh dan di kemudian hari dapat memicu perkembangan penyakit, seperti kanker.

Sebaiknya jika tidak ingin membuang makanan tersebut, ada baiknya untuk menyimpan makanan di kulkas, dan hangatkan saat akan dimakan.

Baca Juga: Berita Terpopuler Hari Ini, dari Umi Pipik Gesit Masak Di Dapur sampai Pakaian Tak Biasa Muzdalifah Sebelum Tidur

5. Memanggang Daging Hingga Warna Merahnya Hilang

Banyak orang yang beranggapan daging yang dimasak dengan benar adalah daging yang sudah tidak ada warna merahnya.

Penelitian dari Kansas University menyatakan, cara terbaik memasak daging yaitu menggunakan termometer daging.

Seperti jenis daging cincang yang sebaiknya dimasak hingga warnanya berubah menjadi merah muda, karena jika terlewat hingga berubah warnanya dapat mengubah cita rasa dan menyebabkan keracunan.

Jangan terpengaruh warna daging yang berubah kecokelatan.

Bagaimana? Yuk, mulai sekarang perbaiki 5 kesalahan tersebut selama memasak di dapur.

Supaya makanan yang dihasilkan terbebas tidak beracun.

#GridNetworkJuara

 Baca Juga: Verrell Bramasta Lakukan Hal Manis Ini Pada Aurel di Dapur, Raffi Ahmad Curiga: 'Kayaknya Udah Pacaran, Nih!'