Ani Yudhoyono Meninggal Dunia, Annisa Pohan Ungkap Sang Mertua Sulit Makan dan Menulis Buku Harian Sebelum Tutup Usia

By Raka, Sabtu, 1 Juni 2019 | 15:15 WIB
Tangis Annisa Pohan Pecah saat Ani Yudhoyono Cerita Sudah Sulit Makan dan Menulis Buku Harian Sebelum Meninggal (Instagram.com/@annisayudhoyono)

Saat menyampaikan reaksi sang mertua inilah, lagi-lagi Annisa Pohan tidak bisa membendung tangisnya.

Dengan sedikit terbata, Ia melanjutkan ceritanya.

Ia mengatakan, reaksi Ani Yudhoyono bisa setenang itu dikarenakan, Memo (panggilan sayang keluarga untuk Ani) sudah bisa menebak penyakit tersebut.

“Karena mamang mungkin Beliau sudah menebak ya, karena beliau juga kuliah kedokteran, dan Beliau adalah perempuan yang pintar. Jadi beliau hanya meneteskan air mata saja.”, lanjut Annisa.

Melihat reaksi Ani Yudhoyono seperti itu, keluarga pun langsung memberikan dukungan kepadanya untuk sembuh.

3. Ceritakan Isi Buku Harian Ani Yudhoyono

Tangis Annisa Pohan juga tumpah di acara Rumpi No Secret yang dipulikasikan di Youtube pada Selasa (16/4/2019).

Diakui Annisa Pohan jika mertuanya tidak pernah mengeluarkan kata-kata putus asa dan selalu berusaha untuk kuat dan semangat.

Hal lain yang membuatnya sedih adalah ketika Annisa Pohan dan Agus Harimurti Yudhoyono membicarakan jurnal atau buku harian Ani Yudhoyono.

Baca Juga: Kondisi Ani Yudhoyono Semakin Memburuk Akibat Sulit Makan, Annisa Pohan Kenang Ekspresi Sang Mertua Lihat AHY Jenggotan