SajianSedap.com - Salah satu sosok yang menyarankan Ani Yudhoyono agar sembuh adalah Sutopo Purwo.
Kepala BNPB ini sempat menyarankan Ani Yudhoyono untuk makan ikan gabus.
Namun, kini tubuhnya justru semakin digerogoti kanker mematikan.
Selain keluarga, sejumlah pihak sempat memberikan saran untuk kesembuhan Ani Yudhoyono untuk melawan kanker.
Salah satunya adalah Sutopo Purwo.
Bahkan ia menyarankan agar mengonsumi makanan tak terduga agar sembuh.
Baca Juga: Trik Hindari Ajakan Bukber di Luar Biar Dompet Enggak Jebol
Meminta makan ikan gabus
Sutopo Purwo Nugroho memahami betul apa yang saat ini dirasakan Ani Yudhoyono saat menderita leukimia.
Karena itulah Sutopo mengirimkan doanya saat Ani sedang menjalani kemoterapi ke-8 di RSPAD Jakarta.
"Sengaja saya mengirimkan doa untuk kesembuhan Ibu Ani SBY dari sakit kanker darah. Saat ini beliau sedang dirawat di NUS Hospital Singapore," kata Sutopo dalam video berdurasi 57 detik, Kamis (14/2/2019).
Tak hanya doa, Sutopo juga memberikan tips sehat untuk Ani Yudhoyono.
Menurutnya, kanker mengajarkan agar manusia agar lebih meningkatkan kualitas hidupnya lebih baik.
"Sakit kanker berarti kualitas hidup harus lebih baik. Jaga pola makan.
Bagaimana caranya?
Hindari makanan yang disukai kanker.
Artikel berlanjut setelah video berikut ini.
Hindari gula kalau perlu tidak usah konsumsi lagi.
Dalam akun instagramnya, Sutopo juga membagikan resep manjur untuk Ani Yudhoyono.
"Bu Ani SBY,Menjalani kemoterapi pasti membuat stamina tubuh drop, nafsu makan turun, Hb darah turun, rasa mual, muntah, rambut rontok, dan tubuh rasanya tidak nyaman dan menyakitkan. Apalagi ditambah masih harus minum obat-obatan..Disatu sisi tubuh kita harus tetap sehat karena harus menjalani kemoterapi berikutnya per 3 minggu sekali..Saya juga pernah mengalami hal itu saat kemoterapi. Para survivor kanker pun juga merasakan hal yang sama seperti itu," tulis Sutopo.
Ia pun juga melanjutkan dengan menyebutkan makanan dan minuman yang dapat dikonsumsi Ani Yudhoyono agar cepat pulih.
"Untuk mengurangi efek kemoterapi itu, perbanyak minum jus buah naga, bit dan buah lainnya. Minum air putih yang banyak untuk melarutkan cairan kemo di tubuh. Makan ikan gabus atau yang protein tinggi. Minum penambah nafsu makan. Coba untuk meditasi untuk menenangkan hati."
Jadi tetap semangat Ibu. Jalani semua dengan sabar dan ikhlas. Ibu tidak sendirian. Kami survivor kanker selalu mendoakan ibu. Kita sama-sama saling menguatkan..Semoga Ibu cepat sembuh dan bisa berkumpul kembali dengan keluarga. Semangat ya Bu Ani SBY." pungkas Sutopo.
Namun, kabar kurang menyenangkan datang dari Sutopo.
Berobat ke Cina
Hari Sabtu (15/6/2019) kepala BNPB, Sutopo Purwo Nugroho berpamitan untuk terbang ke Guangzhou, China.
Kepergian Sutopo ini tak lain adalah untuk berjuang mengobati penyakit kanker paru-paru yang dideritanya sejak lama.
Diketahui Sutopo Purwo Nugroho memang telah lama mengidap menyakit kanker paru dan kini telah mencapai stadium 4.
Melalui akun Instagramnya, Sutopo Purwo berpamitan sekaligus bercerita kondisi tubuhnya yang makin sakit akibat kanker paru yang telah menyebar ke organ yang lain.
"Hari ini saya ke Guangzho untuk berobat dari kanker paru yang telah menyebar di banyak tulang dan organ tubuh lain, kondisinya sangat menyakitkan sekali."
Sutopo pun meminta doa kepada semuanya agar dirinya dapat menjalani perawatan dengan baik selama berobat di Guangzhou, China.
"Saya mohon doa restu kepada kepada semua netizen dan lainnya."
Sembari memohon doa, pria yang selalu sigap menginformasikan bencana alam ini juga sempat menuliskan permintaan maaf kepada seluruh warganet.
"Jika ada kesalahan mohon dimaafkan. Sekaligus saya dimaafkan atas kesalahan dan dosa."
Meski dalam keadaaan sakit parah, Sutopo memang dikenal sebagai sosok yang profesional.
Bahkan rasa sakit yang ia rasakan memilih dikesampingkan hanya untuk tetap dapat memberikan informasi terkini terkait bencana alam kepada masyarakat Indonesia.
Diketahui dalam postingannya tersebut, Sutopo akan menjalani perawatan selama satu bulan di negara China tersebut.
"Saya di Guangzhou selama 1 bulan,"
"Maaf jika tidak bisa menyampaikan info bencana dengan cepat. Mohon maaf ya," tulis Sutopo lewat akun Instagram-nya, Sabtu (15/6/2019).
Cepat sembuh Sutopo Purwo.