Sang ibu menceritakan bahwa dokter mengatakan beberapa risiko yang membuat anaknya kehilangan nyawanya.
Salah satunya yaitu terdapat risiko besar terkena serangan jantung ketika lidah dilepaskan.
Hal ini dikarenakan semua darah akan bersirkulasi dengan cepat dan salah satu pembuluh darah utama ada di sana.
Sang bocah pun akhirnya dibawa ke ruang operasi.
Sang bocah dibius namun tidak membuat dirinya tertidur.
Tutup botol pun berhasil dilepas namun lidahnya bengkak.
Selain itu, sang bocah mengalami kesulitan bicara karena tidak bisa memasukan lidahnya kembali ke mulutnya.
Beberapa hari kemudian. lidahnya masih mengelupas dan bengkak.
Sang Ibu pun memperingati orang tua lainnya agar tidak mengalami kejadian ini.