Raffi juga menjelaskan bagaimana akhirnya Merry bersama ibunya pamit untuk pulang kampung.
Bukan pamit biasa, Ia juga minta izin menikah pada Raffi.
"Nah, jadi kemarin itu dia udah, emang setiap Idul Adha dia pulang kampung 2 minggu, dia tiap Idul Fitri enggak pernah pulang. Pas kemarin Idul Adha, ibunya tuh dari bulan Februari di sini, enggak tahu kenapa tumben. Ibunya enggak pernah datang ke Jakarta. Di Jakarta 3 minggu di rumahnya Merry terus, tumben-tumbenan. Akhirnya pas kemarin Idul Adha pamit pulang bawa ibunya. Tapi dia ngomong, 'A, kalau aku nikah boleh enggak?'. Gue kaget juga kan, gue jadi sedih. 'Ya boleh, Mer', 'ya udah A, sekalian pamit', ada ibunya tuh, terus ibunya bilang 'iya A, tapi izin kalau nanti Merry nikah, kalau memang cepat punya anak, terus semua lancar, boleh enggak nemenin ibu dulu?' gitu katanya! Ibunya tuh udah tua banget, pengen cepet-cepet punya cucu. Gue jadi sedih kan. Gigi yang sedih banget, karena belakangan ini Merry nemenin Gigi terus. Tapi sama gue baik, udah 13 tahun," kata Raffi.
"Lo enggak mau nego? Mempertahankan?" seloroh Meisya.
"Enggak, menurut Raffi Merry tuh orangnya kayak apa?" potong Olla.
"Baik, gue tuh janji sama dia sebenarnya mau beliin dia rumah, cuma sampai sekarang tuh belum kesampean, belum sempet gitu. Karena dia tuh kalau disuruh pindah, 'udah tinggal di rumah gue aja!', enggak pernah mau. Karena dia ya, mungkin punya privasi sendiri atau gimana, dan dia kontrakannya tuh di situ aja enggak mau pindah-pindah, bingung gue," jawab Raffi.