Sejumlah Pria Dilarikan ke RS Setelah Makan Shabu-shabu! Ternyata Asap Arang Jadi Penyebabnya

By Tazkiya, Jumat, 20 September 2019 | 16:45 WIB
()

Sejumlah Pria Dilarikan ke RS Setelah Makan Shabu-shabu! Siapa Sangka Asap Arang Jadi Penyebabnya!

Sajiansedap.com - Makan di restoran shabu-shabu bersama teman ataupun keluarga sudah menjadi hal yang biasa, terlebih saat libur akhir pekan.

Karena suasana yang menyenangkan tercipta ketika kita sedang makan bersama.

Baca Juga: [KITCHENESIA.COM] Going Gado-gado! Easy Recipe for Indonesia’s Very Own Salad

Namun, sebenarnya mungkin ada beberapa bahaya kesehatan saat makan di restoran seperti itu, terutama ketika menggunakan arang sebagai bahan bakarnya.

Seperti apa yang dialami oleh para pengunjung di China ini.

Menurut China Press, seorang pria asal China, dan tiga temannya baru-baru ini pergi makan ke restoran shabu-shabu.

Untuk dibeberapa restoran shabu-shabu atau hotpot menggunakan kompor listrik untuk memasak.

Namun restoran yang dikunjunginya kali ini menggunakan arang sebagai bahan bakarnya.

Saat dia makan, pria berusia 30 tahun itu tiba-tiba mulai muntah sementara tiga temannya mulai merasa sangat pusing.

Baca Juga: Setelah Menduda dan Sebut Tak Akan Nikah Lagi, Kini Delon Mantab Akan Pinang Janda Muda Pengusaha Kuliner!

Mereka segera dilarikan ke departemen gawat darurat di mana mereka mengambil tes darah.

Hasilnya menunjukkan bahwa mereka mengalami keracunan karbon monoksida!

Dokter mengungkapkan bahwa kadar carboxyhemoglobin Wu setinggi 30%, yang 20 kali lebih tinggi dari kadar normal, sementara kadar carboxyhemoglobin ketiga temannya sekitar 20%.

Tes carboxyhemoglobin pada dasarnya adalah untuk menentukan berapa banyak karbon monoksida dalam tubuh seseorang.

Dokter mengatakan bahwa sekali kadar carboxyhemoglobin melebihi 50%, akan terjadi penurunan tekanan darah dan bahkan dapat menyebabkan kematian.

Menurut Mayo Clinic, karbon monoksida berbahaya karena tubuh Anda "menggantikan oksigen dalam sel darah merah Anda" yang dapat menyebabkan kerusakan jaringan yang serius, atau bahkan kematian.

Baca Juga: Resep Nasi Goreng Telur Kucai Enak Untuk Sarapan Praktis nan Lezat

Dokter kemudian memberi tahu Wu bahwa mereka terkena racun dari arang yang digunakannya pada hotpot yang Ia pesan.

Dia menunjukkan bahwa karbon monoksida yang dilepaskan dari arang akan memenuhi udara di restoran ketika jendela ditutup dan tidak ada ventilasi yang baik.

Untungnya, Wu dan teman-temannya dilarikan ke dokter tepat waktu.

Setelah diberikan terapi oksigen hiperbarik, gejala pusing dan mual mereka berangsur-angsur mereda.

Jika sase lovers suka makan di restoran shabu-shabu, sekarang pastikan terdapat sirkulasi udara yang baik.

Untuk menghindari keracunan karbon monoksida, terutama jika menggunakan arang.

Tapi sase lovers, kenapa tidak bikin shabu-shabu sendiri dirumah?

Lbeih hemat dan menyenangkan bukan?

#GrisNetworkJuara