Bongkar Rahasia Dapur! Gibran Rakabuming Beberkan Sifat Asli jokowi Saat Sedang Marah! Seseram Itu?
Sajiansedap.com -Anak sulung kepala negara ini beberkan, sifat asli sang ayah.
Hal ini diungkapkan oleh Gribran Rakabuming Raka dalam talkshow Mata Najwa.
Baca Juga: 5 Artis Ini Dapat Uang Belanja Bulanan Paling Fantastis, Nomor 4 Diberi Suami Rp.600 Juta Sebulan
Keluarga besar Jokowi baru saja hadir dalam talkshow Mata Najwa bersama Najwa Shihab.
Seperti biasa, dalam wawancara eksklusif dengan keluarga besar Jokowi itu, Najwa Shihab berhasil mengulik hal-hal menarik tentang Jokowi dan kehidupannya.
Mulai dari perjalanan cinta Jokowi dengan Iriana, sisi lain keluarga Jokowi hingga potret kediaman Jokowi dan keluarga.
Baca Juga: Resep Bakso Jagung Ayam Manis Enak, Pastikan Tersaji Untuk Camilan Siang Nanti
Dalam wawancara bertajuk 'Rahasia Keluarga Jokowi' itu juga terungkap sifat asli Jokowi saat ia marah dan beberapa sifat lainnya.
Saat menampilkan video Jokowi yang melontarkan kata 'tabok', Najwa Shihab pun meminta tanggapan dari ketiga anak Jokowi.
Yakni, Kaesang Pangarep, Gibran Rakabuming Raka dan Kahiyang Ayu.
Kaesang mengaku jika sebenarnya Jokowi bisa lebih galak dari itu.
Sementara Gibran mengatakan jika marahnya orang sabar itu lebih menakutkan.
"Marahnya orang sabar itu lebih menakutkan.
Sabar, sabar, tapi waktu tegas ya tegas" kata Gibran, putra sulung Jokowi.
Hal serupa juga disampaikan Kahiyang Ayu, putri satu-satunya Jokowi.
Kahiyang mengaku jika dirinya pun kerap kena marah sang ayah.
Rupanya, hal ini juga tak ditampik oleh Jokowi.
Jokowi mengaku jika dirinya memang kerap marah ketika ketiga anaknya melakukan hal-hal yang berbenturan dengan prinsip.
"Untuk hal-hal yang normal silakan, kalau yang prinsip itu saya enggak bisa ditawar.
Misalnya belajar ya belajar" kata Jokowi.
Selain ketiga anaknya, istri Jokowi juga turut membocorkan sifat asli Jokowi yang tidak diketahui publik.
Menurut Iriana, presiden Jokowi adalah sosok yang keras kepala ketika memiliki sebuah keinginan.
"Kalau sudah punya keinginan itu harus diturutin, kukuh sekali.
Misalnya, kalau mau makan di luar.
Saya kan kalau malam enggak makan berat tapi akhirnya makan" ujar Iriana.