Kerusakan pada hati dan ginjal telah diamati pada tikus kronis (jangka panjang) yang terpapar dalam air minum mereka.
Dalam tiga studi epidemiologi pada pekerja yang terpajan 1,4-dioxane, jumlah kasus kanker yang diamati tidak berbeda dari kematian akibat kanker yang diperkirakan.
Tumor telah diamati pada hewan yang terpajan secara oral.
EPA telah mengklasifikasikan 1,4-dioxane sebagai Grup B2, kemungkinan karsinogen manusia.
Selain itu, zat kimia lainnya yang ada dalam detergen adalah; Nonylphenol ethoxylate (NPE) telah ditemukan untuk meniru estrogen dan mengganggu fungsi endokrin.
Artinya, ketika terpapar, melansir charliesoap.com, sistem tubuh kita mungkin tidak dapat mengetahui perbedaan antara nonylphenol ethoxylate dan estrogen.
Selain itu dalam detergen pun ditemukan sodium lauryl sulfate.
Efeknya dikaitkan dengan kanker, neurotoksisitas, toksisitas organ, iritasi kulit dan gangguan endokrin.