Sekarang Cuma Seorang Penjual Daging, Baju yang Ditanda Tangani Veronica Tan Justru Laku Jutaan Rupiah, Terungkap Sosok Pembeli!
SajianSedap.com - Mantan istri Komisaris Utama Pertamina, Ahok, Veronica Tan menghabiskan hari-harinya sebagai pedagang daging.
Namun, popularitas dari wanita yang akrab disapa Vero ini tak pudar.
Bahkan baju yang bertanda tangan dirinya laku sampai jutaan rupiah!
Baca Juga: Exclusive Interview With Fatmah Bahalwan, On Hybrid Food and Homemade Vs Factory-Made
Usai bercerai dari Ahok, Vero lebih memilih untuk membesarkan usahanya sendiri.
Ia pun lebih memilih untuk berjualan daging.
Bahkan usaha dagingnya ini menarik perhatian warga asing.
Bisnis daging laris manis
Setelah bercerai, Veronica Tan kepergok menyibukan diri dengan berjualan daging.
Dalam unggahannya putrinya, Nathania Purnama, terlihat mantan istri BTP itu tengah sibuk dengan pisau, talenan, dan daging bakarnya.
Veronica Tan juga memamerkan seorang koki laki-laki yang dinamainya sebagai chef pribadi.
Chef pribadi tersebut tak lain dan tak bukan ialah putra bungsu Veronica Tan, Daud Albeenner Purnama.
Sebulan lebih berlalu, rupanya Veronica Tan tak main-main dengan usaha yang dibuatnya itu.
Hal tersebut terbukti bagaimana Veronica Tan bekerja keras membesarkan usaha jualan dagingnya.
Bahkan di Hari Raya Idulfitri 1440 H ini, Veronica Tan tetap bekerja keras menjual produk dagangannya.
Ibu tiga anak itu seolah tak mengenal kata libur demi mengumpulkan rezeki.
Momen tersebut dibagikan Veronica Tan dalam unggahan foto di akun Instagram pribadinya.
Terlihat dalam keterangan di biografi akun Instagram @veronicatan_official yang sudah diverifikasi, tertulis keterangan Veronica Tan sebagai pendiri @alphaagroindonesia.
Di bawah label alphaagroindonesia, Veronica Tan menyediakan daging impor spesial dan terbaik.
Rupanya bisnis daging dari Veronica Tan begitu laris manis.
Bahkan usahanya ini sangat laku dikalangan bule.
Seperti dalam unggahan @alphaagroindonesia, tampak Veronica tengah swafoto bersama seorang pria bule.
Unggahan tersebut juga menyebut meski baru beberapa bulan berdiri, sudah cukup banyak pemesan yang tertarik menikmati daging dari usaha Veronica Tan ini.
Melihat unggahan ini, warganet pun juga memuji dan mendoakan bisnis dari Veronica Tan ini semakin laris manis.
Tak hanya itu saja, kaus bertanda tangan dirinya pun sampai laku jutaan rupiah.
Laku jutaan rupiah
Sebuah kaus merek se.Indonesia bertandatangan Veronica Tan dan anaknya, Nicholas Sean terjual Rp 4,1 juta.
Lelang dilakukan dalam acara Poppins Bazaar di PVJ Bandung, Minggu (24/11/2019).
Pembawa acara membuka lelang dengan harga Rp 100.000.
Angka tersebut terus naik hingga berakhir di angka Rp 4,1 juta.
Selain kaus se.Indonesia, ada satu pasang sepatu Ittaherl yang dilelang dengan harga Rp 3,3 juta.
Semua hasil lelang akan disumbangkan ke Yayasan Tangan Pengharapan.
“Bangga aja (bisa terlepas dengan harga Rp 4,1 juta),” ujar Nicholas Sean kepada Kompas.com, Minggu (24/11/2019).
Sean mengatakan, saat lelang dimulai, kaus se.Indonesia yang merupakan brand milik dirinya dan seorang teman belum bertandatangan.
Setelah diketahui siapa yang memenangkan lelang, orang tersebut bisa memilih satu kaus se.Indonesia untuk ditandatangani dirinya dan sang ibu.
“Kausnya bebas pilih yang mana. Kenapa belum ditandatangani di awal, karena lebih ke masalah size aja,” tutur putra Ahok tersebut.
Kemudian sang pembeli memilih kaus berwarna hitam.
Kaus yang mengusung local pride itu ditandatangani Veronica Tan dan Sean di depan ratusan pengunjung Bazaar.
Sementara itu, Veronica Tan mengatakan, lelang yang diikuti anaknya merupakan lelang amal. Karena itu ia memberi dukungan penuh.
“Sekarang Nico (Nicolas) jadi enterpreneur. Saya datang ke sini untuk men-support. Lelang ini juga tujuannya charity, basicly saya men-support,” tuturnya.
Keterlibatan Sean, menurut sang ibu, juga memperlihatkan anaknya punya hati untuk berbagi dengan sesama. Baginya itu sesuatu hal yang bagus.
“Nico dan temannya mengerti arti berbagi. Saya support saja,” imbuhnya.
Termasuk saat Sean memutuskan untuk berbisnis, Ia berpesan bisnis bukan hanya bicara mendapatkan untung.
Namun bisnis memerlukan kerja keras, sungguh-sungguh, fokus, disiplin, jujur, memberikan yang terbaik pada customer.
“Ketika kita memberikan yang terbaik untuk orang, orang akan membalasnya dengan yang baik juga. Kita percaya hal itu,” tuturnya.