Detik detik Seorang Ibu Histeris Membangunkan Buah Hati yang Tewas Karena Tersengat Kabel Listrik, 'Jangan Ambil Arfan Ya Allah'
SajianSedap.com -Sebuah video memperlihatkan seorang ibu sedang menggendong bayinya yang sudah tak bernyawa viral di media sosial.
Dalam video tersebut, si ibu yang rambutnya diikat itu terdengar menangis histeris.
Sementara itu, bayinya sudah terpejam, badannya sama sekali tak bergerak.
Terdengar seorang perempuan yang mencoba menenangkan ibu tersebut.
"Sudah ibu sabar bu, ikhlaskan, ikhlaskan," ujar seorang perempuan.
Di samping ibu itu, ada seorang pria berkemeja batik yang juga mencoba menanangkan perempuan itu.
Pria tersebut tampak memegang tangan si bayi.
Namun, tangis ibu itu malah semakin menjadi-jadi.
Sembari mencoba duduk, ia berteriak histeris.
Ia juga menggoyang-goyangkan jenazah bayinya.
"Balik nak, balik nak (kembali nak, kembali nak)," ujar ibu tersebut.
"Jangan diambil Arfan ya Allah", kata sang ibu sambil terus menangis.
Baca Juga: #SahabatSayur Harus Tahu Manfaat Tersembunyi Makan Brokoli, Nyesel Kalau Gak Tahu!
Berdasarkan informasi yang berhasil dihimpun TribunJabar.id, bayi itu adalah pasangan YM dan AW.
Keduanya merupakan pasangan suami istri Blok Roma Desa Bulak Kecamatan Jatibarang, Kabupaten Indramayu.
Artikel berlanjut setelah video di bawah ini.
Beberapa di antaranya, video viral itu juga diunggah di kanal Youtube Kompas TV dan akun Instagram @bandungnet.
Di akun Instagram @bandungnet, disebutkan bayi tersebut meninggal karena tersengat listrik dari charger ponsel atau HP.
Fakta Sebenarnya Kematian Arfan
Lantas, benarkah bayi itu tewas tersengat atau kesetrum listrik dari charger HP?
Dilansir TribunJabar.id dari TribunCirebon.com, Kapolres Indramayu AKBP M Yoris MY Marzuki membenarkan kejadian viral itu.
Ia mengatakan, bayi 10 bulan bernama Arfan itu memang tersengat listrik.
Namun, bayi tersebut bukan kesetrum charger HP, melainkan memegang kabel mesin pembuat roti.
"Kabelnya terkelupas dan kesetrum aliran listrik bertegangan tinggi hingga meninggal dunia," ujar Yoris melalui sambungan telepon.
Lebih lanjut ia menjelaskan, bayi Arfan kesetrum saat berada di rumah milik saudaranya yang bernama Sugianto.
Saat kejadian, orang tua Arfan sedang tertidur.
Namun, orang tua Arfan bangun saat mengetahui bayinya berteriak.
Arfan pun sempat dibawa ke Puskesmas Jatibarang.
"Tetapi, belum dilakukan pemeriksaan di Puskesmas Jatibarang, sang anak sudah meninggal dunia," ujar Yoris.