Disebut-sebut Sumber Penyakit Mematikan, Pada Akhirnya Makanan Kaleng Punya Segala Sesuatu yang Dibutuhkan oleh Tubuh

By Raka, Sabtu, 28 Desember 2019 | 18:30 WIB
Dikenal sumber penyakit, ternyata makanan kaleng punya manfaat bagi tubuh (crowncork.com)

Disebut-sebut Sumber Penyakit Mematikan, Pada Akhirnya Makanan Kaleng Punya Segala Sesuatu yang Dibutuhkan oleh Tubuh

SajianSedap.com - Selama ini makanan kaleng disebut sebagai salah satu penyebab beragam penyakit mematikan.

Mulai dari kanker hingga terganggunya kerja organ tubuh.

Namun siapa sangka makanan kaleng punya segala sesuatu yang dibutuhkan oleh tubuh.

Baca Juga: Bunga Rampai Restaurant In Cikini, Where Your Extravagant Experience Is Beautifully Spent

Makanan kaleng merupakan salah satu jenis makanan cepat saji yang saat ini sangat banyak diminati di kalangan masyarakat.

Dahulu makanan kaleng hanya berisi ikan yang disebut sarden tetapi lama-kelamaan makanan kaleng juga beragam jenisnya, dari sayuran, buah-buahan , hingga minuman sudah berbentuk kaleng.

Meski memudahkan banyak penelitian mengatakan bahwa makanan kaleng tidak sehat bagi tubuh.

Baca Juga: Padahal Berdarah Jepang, Semangkuk Kehangatan Sayur Bening Bayam Ini Bikin Haruka Makin Betah Tinggal di Indonesia

Selain makanan yang cepat saji, ,makanan kaleng juga justru akan mempermudah kita dari segala hal.

Sekarang ini banyak makanan yang di kemas di dalam kaleng.

Selain praktis, makanan kaleng juga memperpanjang umur makanan tersebut.

Makanan dalam kaleng tersebut banyak menyerap logam karet.

Baca Juga: Jangan Coba-coba Minum Obat Tanpa Air Putih, Bisa-bisa Tubuh Justru Terancam Bahaya

Pada dasarnya logam yang terbuat pada kaleng ialah logam berat.

Menurut para gizi ( ahli gizi) mengungkapkan bahwa penggunaan logam berat sebagai bahan dasar dari logam kaleng yang di pakai untuk mengemas makanan dapat menjadi sumber bahan kontaminan pada makanan dan minuman keleng.

Namun semakin lama interaksi antara logam pelapis keleng dengan makanannya kadar logam timbal (Pb) akan semakin besar.

Tentunya hal ini akan berdampak buruk bagi kesehatan tubuh dalam jangka waktu yang lama.

Dikutip dari zeenews.com nahler mengatakan, sebuah tim peneliti telah memperingatkan bahwa makanan kaleng mengandung Zin Oxide, yang dapat merusak sistem pencernaan.

Hal ini tentu bahayanya bisa muncul dalam jangka waktu yang panjang.

Bagi saluran pencernaan ada perubahan dalam waktu cepat jika seseorang kerap mengomsumsi produk kalengan.

Baca Juga: Jangan Lagi Makan Tahu Setiap Hari, Jika Tak Ingin Hal Mengerikan Ini Terjadi Pada Tubuh!

Untuk dapat bertahan lama, pengawet biasanya akan ditambahkan dalam makanan kaleng.

Selain itu, biasanya jenis makanan ini juga mengandung gula dan garam berlebihan.

Hal ini munkin bisa berbahaya jika dikomsumsi orang yang memiliki riwayat penyakit seperti hipertensi, diabetes, dan gangguan jantung.

Meski begitu, terdapat sisi baik dari makanan kaleng yang tak banyak dketahui orang.

Manfaat makanan kaleng

Tak selamanya buruk, makanan kaleng juga memiliki segala sesuatu yang dibutuhkan tubuh, yakni kandungan gizi.

Jangan khawatir, nilai gizi pada makanan kaleng tetaplah sama seperti makanan segar pada umumnya.

Bahkan ada yang lebih tinggi dari makanan yang biasa kita konsumsi seperti jagung dan tomat justru tinggi antioksidan setelah dipanaskan

Mulai dari karbohidrat, protein hingga mineral.

Baca Juga: Mandi Setelah Makan Dipercaya Bahaya untuk Tubuh, Mitos atau Fakta ya? Simak Penjelasannya

Karena dikemas, makanan kaleng lebih aman dari serangga hingga mikroba berbahaya.

Selain itu, makanan di dalam kaleng juga tak mudah terpapar zat-zat yang membahayakan bagi tubuh.

Meski segudang manfaat, tetaplah harus membiasakan masak dari rumah sehingga bisa kita kontrol akan kandungan gizi yang masuk ke dalam tubuh.

#GridNetworkJuara