Mereka berdua tak menyadari ada hal sederhana yang tidak terdeteksi mengenai kebiasaan tantrum Sigra.
Anji dan Wina kini menyadari kalau kebiasaan tantrum Sigra ternyata berhubungan dengan makanan.
Makanan yang mengandung gula punya pengaruh besar terhadap gangguan yang dialami Sigra.
Beberapa jenis makanan juga tak disarankan dikonsumsi oleh Sigra.
Anji berujar jika putra bungsunya ini harus menjalani program diet.
Setelah Sigra diet, Anji melihat adanya perkembangan pada sang putra.
Sigra kini tak lagi tantrum setelah menjalani program diet.
Tak lagi tantrum, fokus Sigra pun mulai bisa diarahkan.