Jadi Orang Indonesia Pertama yang Mengidap Virus Corona, Begini Kondisi Sang ART yang Tertular hanya dengan Sentuhan

By Raka, Kamis, 6 Februari 2020 | 08:45 WIB
Jadi yang pertama tertular Corona, terungkap kondisi WNI ini Di Singapura ()

Jadi Orang Indonesia Pertama yang Mengidap Virus Corona, Begini Kondisi Sang ART yang Tertular hanya dengan Sentuhan

SajianSedap.com - WNI ini jadi yang pertama terserang virus corona.

Terungkap cara virus mematikan tersebut masuk ke dalam tubuh.

Kabar mengejutkan dari negara tetangga Indonesia, Singapura

Seorang warga negara Indonesia (WNI) di Singapura dinyatakan positif terpapar virus corona jenis baru (2019-nCoV).

Diketahui, wanita berusia 44 tahun itu tidak pernah berkunjung ke China sebelumnya.

Bahkan, sejak wabah itu merebak, ia dikabarkan tidak pernah meninggalkan rumah majikannya yang berada di Jalan Bukit Merah itu.

Baca Juga: Pria 23 Tahun Tiba-tiba Terkapar lalu Meninggal saat Main Bulu Tangkis! Dua Jam Sebelumnya Ternyata Baru Makan Malam Hingga Muntah

Tertular via sentuhan

Berdasarkan keterangan dari Kementerian Kesehatan Singapura (MoH), WNI berjenis kelamin wanita itu baru dinyatakan positif Selasa (4/2/2019) siang setelah sebelumnya disarankan untuk mendatangi Singapore General Hospital (SGH), Senin (3/2/2020).

"WNI ini merupakan pekerja asing yang bekerja pada seorang perempuan warga negara Singapura.

Sebelumnya, ia dilaporkan sempat bersentuhan dengan majikannya yang juga dinyatakan positif terkena virus corona," demikian bunyi keterangan yang disampaikan seperti dikutip Kompas.com dari laman resmi MoH, Selasa malam.

Baca Juga: Bak Hilang Ditelan Bumi Usai Hasil Autopsi Lina Keluar, Hotman Paris Kesal dan Beri Sindiran Pedas Untuk Teddy: 'Kenapa Menghindari Temu Media?'

Baca Juga: Bakal Menikah Dengan Ricard Kyle, Jessica Iskandar Bongkar Rahasia Dapur Dihubungi Mantan, Ada Apa?

Baca Juga: Hilang Bak Ditelan Bumi Setelah Bangkrut, Istri Pertama Makan Hati dengan Sikap Asli Norman Kamaru, 'Giliran Pisah Utang Saya yang Lunasin'

 

Kini, WNI tersebut dinyatakan sebagai kasus ke-21 yang berhasil diidentifikasi otoritas kesehatan Singapura.

Pihak Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Singapura mengaku, telah mendapatkan kabar terkait hal ini secara langsung dari MoH.

KBRI pun mengimbau agar WNI di Negeri Singa dapat lebih waspada.

"WNI yang berada di Singapura diharapkan dapat tetap waspada, menjaga kesehatan dan kebersihan, dan memperhatikan imbauan yang dikeluarkan Pemerintah Singapura melalui jalur resmi Ministry of Health https://www.moh.gov.sg/2019-ncov-wuhan," demikian tulis keterangan KBRI Singapura yang diterima Kompas.com.

Dilansir dari keterangan yang dirilis Kementerian Kesehatan Singapura (MoH), kasus terpaparnya WNI berusia 44 tahun tersebut merupakan kasus ke-21 yang terjadi di Negeri Singa itu.

"Dia merupakan perempuan 44 tahun asal Indonesia yang tidak punya riwayat perjalanan ke China," demikian keterangan tersebut seperti dilansir Kompas.com, Selasa (4/2/2020).

"Dia saat ini berada di ruang isolasi di SGH (Singapore General Hospital)."

Baca Juga: Cuma Pakai Bahan Alami Ini, Dijamin Ampuh Usir Tikus Tanpa Racun dan Jebakan! Gampang dan Praktis!

Perempuan yang berprofesi sebagai asisten rumah tangga itu tinggal di Jalan Bukit Merah.

Gejala awal diketahui pada 2 Februari, setelah perempuan itu melakukan kontak langsung dengan seorang wanita yang rupanya terpapar virus corona dan menjadi kasus ke-19.

Adapun pasien ke-19 itu diketahui sebagai orang yang mempekerjakan WNI tersebut.

Pasien virus corona ke-19 itu tengah menjalani perawatan dan diisolasi di Singapore General Hospital (SGH) sejak Senin (3/2/2020) kemarin.

Adapun, hasil tes baru memperlihatkan bahwa WNI terkena virus corona pada Selasa sore ini.

"Hasil tes mengonfirmasi infeksi 2019-nCoV pada sore ini," demikian keterangan itu.

Sejak wabah virus corona merebak, perempuan asal Indonesia itu diketahui tidak pernah meninggalkan tempat tinggalnya.

Sebelumnya, pemerintah telah melakukan upaya untuk mencegah penyebaran virus corona ke Tanah Air.

Misalnya, pemerintah sudah tidak lagi membuka jalur penerbangan dari dan ke luar China sejak Rabu (5/2/2020) pukul 00.00 WIB.

Langkah ini dilakukan karena selama ini virus corona diketahui berasal dari China, terutama dari kota Wuhan.

Baca Juga: Tampil Percaya Diri Pamer Foto Pakai Baju Mirip Seleb Bollywood, Ayu Ting-Ting Justru Banjir Komentar Pedas, 'Dikondisikan Dulu Perutnya'

Selain itu, pemerintah juga telah memulangkan 237 WNI dari Wuhan.

Hingga saat ini, WNI yang sebagian besar mahasiswa yang berkuliah di Wuhan itu masih dalam observasi di Natuna, Kepulauan Riau.

Observasi dilakukan untuk memastikan WNI yang dievakuasi dari Wuhan itu tidak mengidap virus corona.