"Mama, Ani sayang mama, mama sehat jangan sakit jangan kayak gini, Ani stres.”
“Ani ngerasa enggak berarti kalau mama begini.”
“Apa yang harus Ani lakukan kalau begini, mama harus semangat, mama kayak pasrah aku jadi stres," ucap Anisa sambil menangis.
Ia berharap ibundanya dapat kembali seperti sedia kala.
"Balikin mama kayak dulu, biar bisa komunikasi, kan sekarang enggak bisa ngomong, ini cobaan supaya bisa dekat sama mama," tutupnya.
Melansir laman Tribun Pekanbaru pada Minggu (22/12/2019), Anisa bahkan menyebut dokter yang menangani sang ibu sudah angkat tangan.
Dokter menyerahkan semua keputusan pada pihak keluarga dan Anisa akhirnya membawa sang ibu pulang untuk dirawat di rumah.
Sementara itu, belum lama ini ia kembali mengabarkan jika sang ibu lagi-lagi kondisinya drop hingga sempat alami koma.
Sambil terisak-isak, Anisa menjelaskan kondisi terakhir sang ibu seperti dikutip dari tayangan Hot Shot di kanal YouTube Surya Citra Televisi (SCTV) yang dipublikasikan pada Sabtu (21/12/2019).