Jika kamu rutin mengonsumsi vitamin C, sistem kekebalan tubuh bisa lebih kuat dalam melawan bakteri infeksius dan infeksi mikroorganisme.
Tips mengonsumsi terong belanda Sampai saat ini, tidak ada kasus yang membuktikan terong belanda memiliki efek samping berbahaya.
Namun ingat, setiap makanan maupun minaman yang dikonsumsi berlebihan dan masuk ke dalam tubuh itu, tidak bagus.
Jika ingin membeli dan mengonsumsi terong belanda, berikut ini tipsnya.
- Beli terong belanda segar dengan warna terang.Pastikan tidak ada kerusakan pada kulitnya.
- Hindari terong belanda dengan tekstur lunak, berair dan yang sudah busuk.
- Jika membeli terong belanda mentah, simpan dalam suhu ruangan sampai matang. Jika ingin menyimpannya, langsung letakkan di dalam kulkas.Terong belanda bisa tahan selama 4-5 hari.
- Sebelum memakan terong belanda, kupas kulitnya dan cuci dengan air, untuk menghilangkan residu.
- Kita bisa mengonsumsi terong belanda seperti tomat, yaitu langsung dimakan mentah, dijadikan jus, maupun sebagai topping makanan berat, seperti pizza.
- Terong belanda juga bisa dipanggang atau direbus, kemudian disajikan dengan makanan berprotein, seperti steak, burger, ikan, dan lain-lain.
Agar pengonsumsian terong belanda lebih variatif, ada baiknya dikombinasikan dengan berbagai macam makanan lainnya, seperti steak, pizza, hingga makanan berprotein lainnya.
Jika ingin dimakan mentah, langsung saja dijus atau dipotong-potong kecil menjadi snack. Tapi ingat, jangan makan kulitnya yang pahit itu!
Artikel Ini Telah Tayang di Kompas.com dengan Judul 10 Manfaat Terong Belanda, Salah Satunya Cegah Kanker