Duh! Nekat Jogging Tanpa Masker Saat Wabah Virus Corona, Seorang Dokter Malah Ngotot Saat Ditegur Petugas! Warganet: 'Biarkan Dia Olahraga di Penjara!
SajianSedap.com - Ditengah mewabahnya virus corona, masyarakat dihimbau untuk tidak keluar rumah.
Maka dari itu sekolah dan perkuliahan diliburkan, hingga para pekerja yang bekerja dari rumah.
Hal tersebut dilakukan agar virus corona tidak menyebar luas.
Namun, aksi dokter ini malah membuat orang geram.
Ada video viral menunjukkan arogansi seorang dokter yang nekat jogging di taman saat wabah corona.
Dokter tersebut mendebat beberapa orang petugas yang sedang menyisir tempat umum.
Seorang dokter yang biasanya memahami soal kampanye #dirumahaja akhirnya menjadi perdebatan di media sosial.
Seperti apa? Mari kita simak berikut ini.
Bersikap Arogan Saat Ditegur Petugas
Dikutip dari Tribun Jatim, beredar sebuah video yang menunjukkan seorang dokter yang nekat berlari di taman.
Dokter tersebut adalah dokter yang menetap di Penang, Malaysia.
Dokter satu ini menunjukkan arogansinya saat jogging tanpa masker di sebuah taman di Malaysia.
Tanpa masker, dia nekat pergi jogging di sebuah taman.
Ketika ditegur oleh petugas, dokter itu malah mendebatnya.
Aksi arogan ini terpantau jelas di laman Facebook We are Malaysians.
Pada halaman caption tertulis:
"Zonder otak! Kenapa begitu keras kepala. Otoritas setempat atau PDRM harus mengurungnya, biarkan dia berolahraga di penjara."
Dalam video itu, dokter itu terlihat didatangi oleh pihak berwenang.
Ada adegan ketika sang dokter diingatkan oleh petugas tersebut.
Tetapi, dokter itu malah balik mendebat si petugas.
Dokter itu keras mendebat tentang pentingnya olahraga di tengah wabah corona.
Ia juga ngeyel mengatakanbahwa dia harus menjaga kesehatan dengan berolahraga.
Sang dokter mengatakan juga bahwa joging itu berada dalam perintah pemerintah
Si petugas itu masih tetap berunding dengan si dokter.
Memberi tahunya bahwa sebagai dokter dia harusnya lebih tahu tentang bahaya virus corona.
“Kamu sebagai dokter harus tahu bahaya virus. Dan jika orang lain melihat Anda, mereka juga ingin keluar," kata para petugas itu kepada dokter.
Mereka mengingatkan, alih-alih jogging di tempat yang terbuka tanpa masker, petugas mengimbau agar dokter itu harus ikut membantu menyelamatkan nyawa banyak orang.
Artikel berlanjut setelah video di bawah ini.
Petugas mengingatkannya alih-alih joging di tempat terbuka tanpa masker, dia harusnya mendidik orang lain untuk lebih peduli.
Sepanjang video, dokter terlihat aktif menjaga jarak dari petugas, yang mengenakan topeng.
Dia bahkan mengatakan beberapa kali, "jaga jarak dariku".
Pada akhirnya, si dokter dibawa oleh para petugas untuk membicarakan soal aksinya tersebut di tempat yang lebih tertutup.
Sekadar informasi, meski sudah ada belasan korban meninggal karena virus corona, Malaysia belum menerapkan lockdown total.
Pemerintah Malaysia sendiri sedang menerapkan kebijakan kontrol ini untuk memastikan keselamatan warga negara secara menyeluruh.
Dan dalam kondisi seperti ini, apa yang disampaikan atau yang keluar dari punya dampak penting.
Takutnya, apa yang dilakukan dokter itu justru menjadi preseden buruk bagi warga yang melihatnya.
Artikel ini telah tayang di Tribunjatim.com dengan judul VIRAL Dokter Nekat Joging di Taman saat Wabah Corona, Arogan Debat dengan Petugas, Lihat Endingnya.