Dua warteg itu bernama Warteg Kharisma Bahari yang berada di Jalan Raya Ragunan, Pasar Minggu, Jakarta Selatan dan Warteg Beken di Jalan Raya Jatiwaringin, Pondok Gede, Kota Bekasi.
Sonny menaruh perhatian lebih terhadap para ojek dalam jaringan (daring) yang pendapatannya menurun drasti.
"Saya melihat teman saya yang pengendara daring itu menurun sekali pendapatannya karena musibah ini. Untuk makan aja susah, kadang 100 ribu sehari belum tentu dapat," ungkapnya.
Baca: MUI Umumkan Pedoman dan Cara Mengurus Jenazah Muslim Korban Virus Corona
Sonny mengakui usaha warungnya juga sedang menurun, akan tetapi ia beralasan tak ada alasan tidak bersedekah.
"Iya nanti Allah SWT yang menggantinya. Walaupun keadaan sulit, kita pun berbagi juga susah. Jangan sampai keadaan kita yang juga sulit jadi enggak bisa berbagi. Justru saat itu kita dibutuhkan. Walaupun keadaan kita juga pas-pasan," bebernya.
Sebelum ada wabah Corona, dua warteg miliknya itu sudah rutin membagi-bagikan makanan gratis kepada warga.
Tak lupa, mereka menuliskan doa di kertas sebelum menyantap makanan rumahan ala warteg.