Kabar Baik di Tengah Pandemi Corona, Presiden Jokowi Bagikan Beras 5 Kg untuk Driver Ojol Hingga Sopir Angkot!

By Rafida Ulfa, Jumat, 3 April 2020 | 08:11 WIB
Ditagih Debt Collector, Driver Ojol Ini Langsung Tunjukkan Video Presiden Jokowi Saat Umumkan Kredit Ditangguhkan Setahun, Ini Hasilnya! (SURYA/AHMAD ZAIMUL HAQ )

Dijamin Buat Bahagia di Tengah Pandemi Corona, Presiden Jokowi Bagikan Beras 5 Kg untuk Driver Ojol Hingga Sopir Angkot! 

SajianSedap.com - Wabah corona membuat masyarakat dihimbau untuk tetap berdiam diri di rumah.

Namun, tak semua masyarakat bisa berdiam di rumah karena harus tetap mencari uang untuk makan sehari-hari.

Seperti misalnya para driver ojek online, supir angkot, dan pedagang kaki lima lainnya.

Maka dari itu, Presiden Joko Widodo (Jokowi) memberikan kabar baik untuk bagi para driver ojol dan supir angkot.

Sebanyak 400 karung beras kemasan 5 kilogram dibagikan bagi mereka yang berhak di halaman Polsek Palmerah, Kamis (2/4/2020).

Baca Juga: Wabah Corona Membawa Berkah, Roro Fitria Ngaku Hijrah dan Tinggalkan Hal Ini Setelah Bebas dari Penjara: 'Doakan Aku Biar Istiqomah'

Baca Juga: Bak Angin Segar, Seorang Ahli Temukan Obat Virus Corona dari Kombinasi Dua Obat Ini! Terbukti Ampuh Sembuhkan Ratusan Pasien di New York

Paket beras kemasan 5 kilogram yang diberikan kepada masyarakat itu merupakan pemberian dari Presiden Indonesia Joko Widodo (Jokowi).

Beras tersebut disalurkan oleh polisi lalu lintas ke Polsek masing-masing melalui Kanit Lantas yang di wilayah Jakarta Barat.

Namun, dalam pembagian paket beras ini, tidak semua orang menerimanya.

Mereka yang berhak menerima adalah para pekerja harian lepas yang terdampak langsung wabah Virus Corona.

Tetap Terapkan Physical Distancing

Dalam membagikan beras pun, para ojol dan supir angkot pun dihimbau untuk masih tetap menjaga jarak.

Pembagian bantuan beras kemasan 5 kilogram di halaman Polsek Palmerah, Jakarta Barat, Kamis (2/4/2020). (Dokumentasi Humas Polsek Palmerah)

"Harusnya tadi di Slipi yang banyak ojek online (ojol), namun situasi tidak memungkinkan karena warga langsung mengerubung.

Akhirnya agar aman dibagikan depan Polsek ini," ucap Kapolsek Palmerah Kompol Supriyanto saat dihubungi.

Baca Juga: Makan Hati Harga APD Dijual dengan Harga Tidak Masuk Akal, Mantan Penyanyi Cilik Ini Beri Sindiran Menohok!

Baca Juga: Waspada! Tak Pernah Sarapan dan Kurang Minum Air Putih, Wanita Ini Syok Ketika Dokter Temukan Hal Ini di Dalam Perutnya

Cara menerima bantuannya pun mengedepankan physical distancing atau jaga jarak satu dengan lainnya.

Mereka mengantre dengan berbaris satu baris ke belakang sambil menjaga jarak.

Sementara polisi membagikan langsung beras dalam mobil kepada para penerima.

"Tadi bagikan bantuan tidak sampai 30 menit. Sebanyak 400 karung beras langsung ludes. Karena memang harus cepat tidak boleh ada keramaian lama-lama," kata Supriyanto.

Diketahui juga bahwa Presiden Jokowi membawa berita bahagia mengenai penerima kartu sembako akan diperbanyak.

Hal tersebut seperti dikatakan lewat channel YouTube Sekretariat Presiden pada Rabu (31/3/2020).

Mulanya, Presiden Jokowi mulanya mengatakan bahwa Anggaran Pendapatan Belanja Negara pada tahun 2020 akibat Covid-19 dinaikkan.

"Pemerintah memutuskan total tambahan belanja dan pembiayaan APBN tahun 2020 untuk penanganan Covid-19 adalah sebesar Rp 405,1 triliun rupiah,"ujar Jokowi.

Dari sekitar Rp 400 triliun tersebut, Rp 75 triliun digunakan untuk belanja dan memenuhi kebutuhan bidang kesehatan dalam menangani Virus Corona.

Baca Juga: Sadis! Dituduh Tularkan Virus Corona, Pria Ini Bunuh Kekasihnya Hingga Potong Tangan Sendiri! Pesan Terakhirnya Bikin Merinding

"Total anggaran tersebut akan dialokasikan Rp 75 triliun untuk belanja bidang kesehatan," jelas Jokowi.

Kemudian, ia mengatakan bahwa APBN juga akan digunakan untuk perlindungan sosial maupun keringan perpajakan bagi rakyat.

"Rp 110 triliun untuk perlindungan sosial, Rp 70,1 triliun untuk insentif perpajakan dan stimulus kredit usaha rakyat, dan Rp 150 triliun untuk pembiayaan program pemulihan ekonomi nasional," tuturnya.

Mantan Gubernur DKI Jakarta ini menegaskankan bahwa restrukturisasi kredit juga dianggarkan bagi pengusaha kecil dan menengah.

Baca Juga: 30.000 Napi Bakal Dibebaskan dari Penjara Akibat Corona, Saipul Jamil Gigit Jari Karena Tak Bebas Bersyarat Gara-gara Hal Ini: 'Dia Belum Bisa Bebas'

Artikel berlanjut setelah video di bawah ini.

"Termasuk restrukturisasi kredit serta penjaminan dan pembiayaan usaha terutama usaha mikro, usaha kecil dan menengah," katanya.

Khusus anggaran perlindungan sosial, Jokowi menegaskan bahwa pemerintah akan memperbanyak penerima manfaat.

"Kemudian anggaran perlindungan sosial akan diprioritaskan untuk keluarga penerima manfaat PKH yang naik dari 9, 2 juta keluarga menjadi 10 juta keluarga penerima manfaat," jelas Jokowi.

Baca Juga: Jadi Kebiasaan di Rumah, Benarkah Masak Nasi dengan Air Panas Bisa Merusak Rice Cooker? Begini Penjelasannya

Baca Juga: Warganya Jadi Korban Meninggal Termuda Akibat Virus Corona, Gubernur Tulis Pesan Haru, 'Virus yang Menyerang Tanpa Ampun'

Artikel ini telah tayang di Tribunwow.com dengan judul Corona, Presiden Jokowi Bagikan Paket Beras 5 Kg pada Driver Ojol hingga Sopir Angkot.