Jumlah pasien tidak akan terlalu banyak jika pemerintah melakukan tindakan tegas.
"Nanti yang baik terinfeksi maupun masuk ke rumah sakit itu tidak sebanyak kalau tidak dilakukan apa-apa," kata dia.
Lantaran menilai pemerintah sudah melakukan persiapan-persiapan, Iwan menduga puncak Covid-19 akan bergeser.
Baca Juga: Kabar Baik Di Tengah Wabah Corona, Warga Desa Saling Berbagi Sayur Hingga Ikan Segar Di Pagar Rumah
Menurutnya, hal itu menjadi sesuatu yang baik karenan nantinya pemerintah akan lebih siap menghadapi para pasien yang harus dirawat di rumah sakit.
"Kemudian, kalau dari model itu puncaknya juga akan bergeser, puncak ini bergeser itu lebih baik."
"Karena memberikan kesempatan kita untuk bersiap-siap,"
"Karena yang mengkhawatirkan dari masalah epidemi Covid-19 adalah jumlah pasien yang nanti butuh perawatan di rumah sakit dan perlu perawatan intensif,"
"Ini yang akan membebani fasilitas kesehatan kita," jelasnya.
Iwan menjelaskan dengan model pemerintah yang terus menangani Virus Corona dengan baik maka diperkirakan wabah ini berakhir akhir Mei atau awal Juni.
Namun sekali lagi prediksi itu akan terjadi apabila pemerintah melakukan langkah-langkah yang tepat terkait Virus Corona.
Artikel ini telah tayang di Tribunwow.com dengan judul Pakar UI Peringatkan Gelombang Dua Virus Corona jika Pemerintah Tak Ketat soal Social Distancing