Dampak Mengerikan dari Corona Mulai Terlihat, Ratusan Karyawan Departemen Store Terkenal ini Berderai Air Mata Setelah Kena PHK

By Raka, Rabu, 8 April 2020 | 11:15 WIB
Ratusan karyawan Ramayana menangis terkena PHK akibat wabah Corona (Instagram @tante_rempong)

PHK disebut terjadi karena kondisi keuangan perusahaan memang sedang tidak begitu baik ketika pandemi Covid-19 masuk ke Indonesia.

"Benar (kondisi finansial Ramayana Depok) kurang begitu bagus (sebelum pandemi).

Selama ini hanya bertahan dari subsidi pusat, ditambah situasi saat ini, kemudian diminta tutup, ya sudah, jadi di situ," jelas Kepala Dinas Tenaga Kerja Kota Depok, Manto Jorghi ketika dihubungi pada Selasa (7/4/2020). "

Baca Juga: Tak Banyak yang Tahu! Terungkap Berapa Lama Corona Bisa Hidup dalam Tubuh Orang Sehat dan Bisa Menularkan ke Orang Lain!

Baca Juga: Detik-detik CCTV Rekam Pria yang Diduga Positif Virus Corona, Meludah, Batuk Hingga Muntah di Stasiun Kereta, Ditemukan dengan Kondisi Mengerikan Ini

Baca Juga: Sembuh dari Virus Corona Setelah 21 Hari Dirawat, Anggota DPRD Sumut Ini Bongkar Rahasinya, Sering Diberikan Makanan Ini Oleh Perawat

Ramayana yang sekira (punya) 24 cabang se-Jabodetabek memang ada rencana pengurangan yang saat ini sangat terpengaruh akibat Covid-19. Kan mereka malnya sudah tutup, yang buka hanya barang pokok yang di bawah. Itu enggak bisa menutupi operasional dan penggajian," jelas dia.

Manto sejauh ini mencatat ada 159 pegawai di Ramayana Depok yang terdampak PHK.

Keputusan PHK, kata Manto, diambil manajemen Ramayana Depok atas instruksi manajemen pusat, dengan mulanya menutup sementara 1-2 bulan toko mereka sambil memantau situasi.

Artikel berlanjut setelah video berikut ini.