Kabar Gembira! Ilmuwan Australia Temukan Obat Untuk Hilangkan Virus Corona Dalam 24 jam! Ternyata Obatnya Sering Kita Pakai

By Marcel Mariana, Selasa, 21 April 2020 | 11:12 WIB
Bikin Sedikit Bernafas Lega, Dokter spesialis Paru RS Persahabatan Ungkap Indonesia Sudah Lewati Fase Awal Wabah Corona! Tetap Waspada Ini yang Terjadi Setelahnya (Ilustrasi Freepic)

Kabar Gembira! Ilmuwan Australia Temukan Obat Untuk Hilangkan Virus Corona Dalam 24 jam! Ternyata Obatnya Sering Kita Pakai

Sajiansedap.com - Virus corona yang tengah menjadi pandemi dunia ini memang tengah menjadi momok menakutkan banyak orang.

Para ahli di dunia pun terus berpacu dengan waktu untuk menemukan vaksin atau obat untuk mengatasi pandemi virus corona (Covid-19) yang semakin mewabah.

Terbaru sekelompok ilmuwan di Australia dikabarkan telah menemukan obat yang efektif untuk menghilangkan virus corona.

Baca Juga: Jangan Takut untuk Belanja, ini 4 Cara Sterilkan Diri Sehabis Bepergian agar Terbebas dari Virus Corona

Bahkan obat yang ditemukannya itu diklaim mampu menghilangkan Covid-19 hanya dalam waktu 24 jam saja.

Kira-kira seperti apa ya obat yang dimaksud?

Penasaran?

Yuk kita simak bersama penjelasannya.

Obat Penangkal Virus Corona

Dilansir ABC News, rupanya obat yang diklaim para ilmuwan Australia itu adalah ivermectin, yakni obat anthelmintik yang berfungsi untuk mengobati infeksi akibat cacing.

Ivermectin juga dikenal sebagai obat untuk mengobati kutu kepala.

Meski para ilmuwan mengaku kemampuan ivermectin dalam mengobati Covid-19 masih dalam tahap awal.

Baca Juga: Benarkah Penderita Diabetes Lebih Rentan Terkena Virus Corona? ini Penjelasan Peneliti

Baca Juga: Gak Nyangka, Virus Corona Bukan cuma Menyerang Paru-Paru, Tapi Organ Tubuh Lainnya Bisa Terkena Dampak Berbahaya

Tapi melihat penelitian sebelumnya terkait potensi obat ini, mereka yakin hasilnya akan menjanjikan

Mereka juga mengaku telah mempelajari ivermectin in vitro sehubungan dengan virus corona pada awal April 2020 lalu.

"Kami menemukan, bahkan dosis tunggal dapat menghilangkan semua muatan virus selama 48 jam dan bahkan 24 jam."

"Ada pengurangan yang sangat signifikan," ujar Dr. Kylie Wagstaff, pemimpin tim dari Biomedicine Discovery Institute Melbourne Monash.

Meskipun Virus Corona bukan parasit, para ilmuwan berkeyakinan bahwa ivermectin ini dapat menghalangi RNA virus, asam ribonukleat, yang menyerang sel-sel sehat.

Ivermectin juga diyakini dapat memberi sistem kekebalan lebih lama untuk melawan penyakit.

"Langkah selanjutnya adalah menentukan dosis yang tepat untuk manusia, memastikan dosis yang efektif untuk mengobati virus secara in vitro dan aman bagi manusia," ujar peneliti.

Baca Juga: Waspada! Sering Buang Air Besar dalam Sehari Bisa Jadi Indikasi Penyakit Virus Corona

Sementara itu, dalam studi yang dilakukan para peneliti di University of Utah, pasien kritis pada paru-paru yang memerlukan ventilator mendapat manfaat dari pemberian ivermectin.

"Kami mencatat angka kematian yang lebih rendah dan penurunan penggunaan sumber daya perawatan kesehatan pada mereka yang diobati dengan ivermectin," tulis penulis utama studi, Dr. Amit Patel.

Patel juga mengungkapkan, efek samping ivermectin pada pasien dengan gangguan hati dan riwayat kesehatan lainnya tidak seburuk penggunaan hydroxychloroquine dan azithromycin.

Artikel Berlanjut Setelah Video di Bawah ini : 

Melihat hasil kedua studi tersebut, para ahli pun optimis terhadap ivermectin, meskipun belum dapat mengumumkannya di depan publik.

"Jika ivermectin terbukti efektif dengan evaluasi yang ketat, maka terapi yang aman dan terjangkau telah ditemukan, dan berpotensi untuk menyelamatkan banyak nyawa," kata Dr. Nirav Shah, seorang ahli penyakit menular di NorthShore University HealthSystem, kepada ABC News

Namun, Shah juga mengingat temuan para ilmuwan itu masih memerlukan pemeriksaan lebih lanjut.

Baca Juga: Padahal Sudah Jaga Jarak, 3 Keluarga Positif Terinfeksi Virus Corona Usai Makan di Restoran! Ahli Beberkan Temuan yang Jadi Pemicunya

Pasalnya ada banyak contoh obat dengan aktivitas in vitro yang tidak terbukti efektif pada manusia.

"Oleh karena itu, mengingat tidak ada terapi yang terbukti efektif mengobati Covid-19, obat-obat in vitro seperti ivermectin harus dievaluasi secara ketat untuk memahami keamanan dan efektivitasnya," jelas Shah.

Seperti dikutip dari Mayo Clinic, untuk menilai efektivitas dan keamanan suatu produk, perlu dilakukan uji praklinis, yaitu uji coba pada hewan dan uji klinis, tahap akhir yang dilakukan kepada pasien manusia.

Apalagi hingga Sabtu (18/4/2020) ini belum ada obat resmi yang direkomendasikan oleh WHO untuk mengobati virus corona termasuk Ivermectin alias obat kutu.

Baca Juga: Sama-sama Mematikan, Tapi Virus Corona Jauh lebih Mengerikan Daripada SARS Karena Alasan Ini

-------

Bila anda ingin dapatkan informasi lebih lengkap tentang resep masakan dan kue untuk dicoba,bisa langsung saja berlangganan Tabloid Saji. Tinggal klik di Https://www.gridstore.id

Artikel Telah Ditayangkan di health.grid.id dengan Judul, Hanya Pakai Obat Kutu, Ilmuwan Australia Hilangkan Virus Corona Dalam Waktu 24 Jam