Penelitian Dilakukan dengan Mengambil Ekstrak Ketiak
Seperti dilaporkan Jurnal Biology of Reproduction America, ekstrak ketiak yang sengaja diperas dari lelaki yang tidak memakai deodoran, digunakan sebagai bahan penguji kalau hidung wanita bisa digoda bau badan lawan jenisnya.
Dalam percobaan itu, parfum alami ini kemudian dioleskan ke atas bibir puluhan wanita berumur 25-45 tahun.
Tentu tanpa memberi tahu kalau itu bibit keringat lelaki, dan hanya dikatakan kalau sedang menguji suatu aroma parfum.
Baca Juga: Nasi yang Didiamkan Lebih dari 12 Jam di Rice Cooker Bisa Jadi Racun? Ini Pendapat Para Ahli
Enam jam pertama setelah itu, skala mood wanita yang diolesi parfum yang terbuat dan bibit keringat lelaki tersebut lalu diukur.
Hasilnya sungguh unik, selain bisa mencerahkan mood, parfum ketiak lelaki ternyata dapat juga membuat wanita menjadi kurang tegang.
Lebih dari itu, bukan cuma mood, ternyata hormon reproduksi wanita golongan LH (Lutetnizing Hormone) ikut terpicu pula.
Normalnya hormon LH mencetuskan terjadinya ovulasi atau keluarnya sel telur matang dari indung telur.
Begitu wanita menghirup bau khas ketiak lelaki, hormon LH-nya langsung membanjir dalam darah. Diduga bau keringat lelaki mengandung bahan yang mencetuskan keluarnya telur.
Anda tertarik? cobalah mulai singkirkan bantal yang menghambat hidung Anda pada ketiak suami, dan tidurlah dengan nyaman di bawah ketiaknya.
Jika anda merasa tenang dibawah baunya ketiak suami, berarti bau Phero suami anda bekerja baik dengan hormon anda.
Selamat mencoba, semoga Anda semakin awet muda.