Bintang Muda FTV Erna Libby Meninggal saat Shalat karena Tumor Otak, Daging Ikan Favorit ini Bisa Jadi Penyebabnya

By Raka, Senin, 29 Juni 2020 | 11:15 WIB
Erna Libby (nova.grid.id)

SajianSedap.com - Umur memang tidak bisa ditebak dan bahkan banyak tutup usia di umur yang masih muda.

Salah satunya adalah bintang FTV Erna Libby.

Erna Libby harus tutup usia akibat tumor otak yang menyerang tubuhnya.

Memiliki keahlian yang serba bisa membuat Erna mudah dikenal beberapa waktu lalu.

Wanita cantik ini pernah meramaikan layar kaca dengan aksinya dalam sejumlah sinetron.

Erna Libby dikenal mengawali karir sebagai salah satu model.

Baca Juga: Tata Dado Meninggal Di Usia 47 Tahun karena Stroke, Sahabat Ungkap Minuman Favorit ini yang Jadi Penyebabnya

Tak ingin berhenti disitu saja, Erna memutuskan untuk melebarkan sayapnya di dunia akting dan menjadi presenter.

Salah satu acara yang sukses dibawakannya adalah Angin Malam.

Beberapa sinetron yang pernah dibintanginya antara lain Bukan Cinta Sesaat, Mahligai di Atas Pasir, dan Menjemput Impian.

Rupanya, Erna merasa tertarik untuk mencoba dunia tarik suara dan akhirnya merilis sebuah album pertama dengan judul Yang Pertama.

Sayang, keluarnya album pertamanya ini harus kalah dengan beredarnya gosip kedekatan antara Erna dengan salah satu pengacara yang sekaligus pendiri Granat (Gerakan Anti-Narkoba), Henry Yosodiningrat.

Meninggal Akibat Tumor Otak

Tak berhenti sampai disitu, rupanya Erna memutuskan untuk menikah dengan pengacara terkenal, Henry Yosodiningrat dan dijadikan sebagai istri ketiga.

Sejak menjadi istri dari Henry, Erna memutuskan untuk meninggalkan dunia hiburan yang membesarkan namanya dan memilih untuk lebih dekat dengan Tuhan.

Baca Juga: Ashraf Sinclair Meninggal di Usia Muda Karena Serangan Jantung, Ternyata Makanan Gurih dan Lezat Favorit Kita ini Jadi Pemicu Utamanya

Baca Juga: Pria Ini Meninggal Mendadak Usai Minum Air Dingin Setelah Olahraga, Ternyata Ini yang Terjadi dalam Tubuh Jika Minum Air Es saat Badan Panas

Baca Juga: Renita Sukardi Meninggal di Usia Muda Karena Kanker Payudara, Lauk di Meja Makan Ini Bisa Jadi Penyebab Utamanya

Namun sayang, tak berapa lama dirinya harus mendapatkan kabar pahit.

 

Erna divonis menderita penyakit ganas, yaitu tumor otak.

Setelah bertahun-tahun mengidap penyakit mengerikan tersebut, Erna harus menyerah pada takdirnya.

Erna menghembuskan nafas terakhirnya pada Agustus 2008 lalu.

Yang bikin mengejutkan, Erna menghembuskan nafas terakhirnya setelah ia menunaikan shalat Dzuhur didampingi keluarganya.

Artikel berlanjut setelah video berikut ini.

 

Tak hanya itu, dikabarkan kalau Erna juga meninggal dengan wajah tersenyum dan masih mengenakan mukena.

"Meninggalnya sehabis menyelesaikan dzuhur ditemani ibu kandung."

"Keinginan terakhirnya bukan ingin sembuh, tapi ingin dicintai Allah. Almarhumah sadar bahwa usianya sudah tak lama lagi," ungkap salah satu keluarganya, dilansir dari tribunnews.com.

Menurut Eliana Sari, salah satu kakak dari Erna, adiknya ini meninggal dengan tenang, usai menjalani sholat dzuhur.

Baca Juga: Aktor Senior Ini Meninggal Karena Kanker Usus, Gak Nyangka Kesalahan Memasak Daging Ini Bisa Jadi Pemicunya

"Saya yang mentayamumkannya (sebagai pengganti berwudlu). Sebelum menghembuskan nafas, dia sadar dan sempat sholat. Saya membimbingnya untuk berdoa," kata Eliana Sari.

Yang bikin mengejutkan, Erna menghembuskan nafas terakhirnya setelah ia menunaikan shalat Dzuhur didampingi keluarganya.

Tak hanya itu, dikabarkan kalau Erna juga meninggal dengan wajah tersenyum dan masih mengenakan mukena.

 

Makanan Enak Jadi Penyebabnya

Dalam keseharian, mungkin ada saat dimana kita sering lupa untuk menjaga kesehatan tubuh.

Terkadang kita juga sering makan makanan yang menjadi salah satu pemicu munculnya berbagai penyakit berbahaya, salah satunya tumor otak.

Seperti beberapa makanan enak di bawah ini yang bisa menjadi penyebab timbulnya penyakit tumor otak.

Baca Juga: Agung Hercules Meninggal Karena Kanker Otak Stadium 4 padahal Rajin Olahraga, Makanan Khas Indonesia Ini Ternyata jadi Pemicunya

1. Makanan Cepat Saji

ilustrasi Makanan Cepat Saji!

Makanan cepat saji merupakan salah satu jenis makanan yang paling mudah ditemui.

Bahkan menjadi salah satu alternatif tercepat kalau kita sedang malas untuk memasak.

Namun, makanan cepat saji ternyata mengandung gula, lemak, dan garam tinggi.

Tiga hal itulah yang ternyata kurang baik bagi kesehatan kita.

Salah satu penelitian mengatakan, makan makanan cepat saji terlalu sering dapat merusak sel-sel otak dan menurunkan fungsi otak.

2. Makanan Tinggi Lemak Trans

Bahaya lemak trans bagi kesehatan

Lemak trans merupakan salah satu lemak jahat yang bisa membahayakan tubuh dan otak kita.

Contoh makanan yang tinggi akan lemak trans adalah gorengan, margarin, camilan kemasan, dan nugget kemasan.

Baca Juga: Tak Pernah Tersorot, Kakak Shireen Sungkar Ternyata Meninggal di Usia Muda! Bumbu Dapur Ini Bisa Jadi Sebab Penyakit Kronis yang Renggut Nyawanya

Meski makanan itu punya rasa yang enak, Anda mulai harus membatasi dalam mengkonsumsi.

Agar efek negatifnya tidak menyerang dan semakin memperparah.

3. Ikan Mengandung Merkuri

Ikan denbgan kadar merkuri tinggi

Banyak dikatakan, ikan adalah salah satu sumber makanan yang kaya akan protein.

Namun, beberapa jenis ikan laut yang ada ternyata mengandung merkuri, lo.

Merkuri yang ada di dalam ikan ini akan menyebar ke seluruh tubuh, termasuk menyerang otak.

Saat merkuri masuk ke otak, sel-sel di otak akan menjadi rusak.

Contoh ikan yang tinggi akan kandungan merkuri adalah ikan tuna sirip kuning dan ikan todak.

Nah, mulai dari sekarang coba mulai hindari makanan tersebut untuk mencegahnya timbulnya tumor otak ya.